KPU Gunakan Kapal Ojek Untuk Kirim Logistik ke Kepualuan Seribu

Jakarta - Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Seribu mengirimkan logistik pemilu dari Jakarta Utara ke Kabupaten Kepulauan Seribu menggunakan kapal ojek yang merupakan kapal tradisional.

"Kami akan mulai pengiriman logistik pada Jumat 9 Februari 2024 melalui Dermaga 1 Marina Ancol," kata Ketua KPU Kepulauan Seribu, Iman Cahyadi di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan untuk pengemasan logistik baik itu pelipatan surat suara dan kotak suara sudah dilakukan pengemasan.

"Kami tinggal melakukan pergeseran logistik dari gudang logistik di Sunter ke gudang logistik di Kepulauan Seribu," kata dia.

BACA JUGA:Polda Jambi Lepas Anggota PAM TPS

BACA JUGA:Berkas PTSL Dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor Jambi

KPU Kepulauan Seribu juga telah menggelar rapat koordinasi (rakor) persiapan pergeseran logistik serta persiapan pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu Tahun 2024 di Ruang Pola Kantor Kabupaten, Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, Rabu.

"Logistik pemilu nantinya dibawa menggunakan kapal tradisional (Kapal Ojek) ke gudang logistik di Pulau Pramuka. Sementara untuk penyebaran logistik ke pulau-pulau lain dilakukan pada tanggal 12-13 Februari," katanya.

Iman menambahkan segala persiapan terus dilakukan baik itu dari segi seluruh kebutuhan logistik pemilu 2024 harus tepat jenisnya, jumlahnya dan waktunya, begitu juga persiapan dilakukan sebelum pemungutan dan penghitungan suara.

"Kami berharap kepada seluruh pemangku kebijakan sama-sama bahu-membahu mensukseskan pemilu serentak tahun 2024 di Kepulauan Seribu," katanya.

BACA JUGA:Kantor Bakeuda Tanjab Timur Terbakar

BACA JUGA:PLN Usung Support System Kendaraan Listrik di Indonesia, Kembali Hadir di IIMS 2024

Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kepulauan Seribu, Purnomo menambahkan, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kabupaten (Forkopimkab) Kepulauan Seribu mendukung penuh KPU dan Bawaslu pada penyelenggaraan Pemilu 14 Februari 2024 nanti supaya dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Tentunya nanti dalam pendistribusian logistik pemilu ke pulau-pulau nanti ada pengawalan ketat baik dari pihak kepolisian, TNI maupun Satpol PP," kata dia.