Banyak Titik Jalan Rusak di RT 28
RUSAK: Ketua RT 28, Sartono saat berada di salah satu titik jalan yang rusak.-Nurdiana Wanti/Jambi Independent -Jambi Independent
Dana untuk pembuatan jalan di daerah tersebut, tidak dipungut dari warga setempat. Bahkan tidak didanai oleh pemerintah yang berada di atas RT.
Hanya mengandalkan biaya pribadi, dengan dibantu oleh salah watu warga yang berprofesi sebagai pengacara.
BACA JUGA:Puluhan Pengendara Terjaring Razia
BACA JUGA:Pria Paruh Baya Dianiaya Menggunakan Helm
“Kami tidak merepotkan warga sekitar untuk biaya perbaikan jalan. Saya juga sempat mengajukan bantuan ke berbagai pihak, salah satunya kelurahan,” jelas ketua RT.
“Namun ditimpali dengan omongan iya saja. Sampai sekarang jalan masih saja belum diaspal atau diperbaiki,” timpalnya.
Akibat dari kerusakan jalan ini, berasal dari keluhan warga dan RT, setiap pagi dan sore hari, jalan di RT tersebut sering macet.
“Jalan di sini sering macet, bahkan setiap hari,” jelas salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
BACA JUGA:Sudah Pensiun Sebelum Jadi Tersangka, Dua Mantan ASN Disdik Provinsi Jambi Korupsi Dana Beasiswa
BACA JUGA:9 Saksi Berikan Keterangan, Sidang Lanjutan Kasus Suap Ketok Palu
Padatnya jalanan saat masyarakat memulai aktivitas dan pulang dari beraktifitas.
RT 28 berharap pemerintah melirik jalan yang sudah tidak ramah bagi penggunanya.
Tak jarang terjadi kecelakaan, memakan korban anak-anak yang sedang bersekolah di depan RT 28.
“Harapan saya yang jelas untuk warga supaya lebih baik kedepannya, dan anak sekolah diperhatikan untuk pembuatan zona sekolah,” harapnya.
BACA JUGA:Sejumlah Nama Baru Hiasai Anggota DPRD Kota Jambi Periode 2024-2029, Siapa Saja?