Pertumbuhan Ekonomi Jambi Peringkat ke Tiga di Sumatera

--

 

JAMBI Pertumbuhan ekonomoi Provinsi Jambi pada triwulan ke III tahun 2023, menunjukkan tresn positif.

 

Kepala BPS Provinsi Jambi, Agus Sudibyo mengatakan perekonomian Provinsi Jambi tumbuh solid 4,90 persen pada triwulan III tahun 2023, dibandingkan dengan triwulan 3 tahun 2022 dari tahun ke tahun atau tumbuh 2,59 persen pada triwulan III tahun 2023 terhadap triwulan II tahun 2023.

 

Tumbuhnya perekonomian Jambi , dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya yaitu pada sektor lapangan usaha.

 

"Hampir semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan secara tahun ke tahun, kecuali pada lapangan usaha administrasi pemerintahan, jasa pendidikan, dan jasa keuangan yang mengalami kontraksi yang cukup dalam," katanya.

 

Pertumbuhan ekonomi menurut lapangan usaha pada triwulan III tahun 2023, tercatat kontraksi terdalam yaitu pada administrasi pemerintahan sebesar -22,58 persen, jasa pendidikan -7,96 dan jasa lainnya -3,39 persen.

 

"Untuk pertumbuhan tertinggi pada triwulan III tahun 2023 yaitu konstruksi 8,19 persen, meliputi pembangunan perumahan KPR-FLPP, peningkatan realisasi belanja modal jalan dan jembatan, serta kenaikan realisasi pengadaan semen sebesar 44 persen. Berikutnya industri pengolahan sebesar 5,91 persen dan pertambangan dan penggalian 5,89 persen," jelasnya.

 

Kata Agus, untuk diketahui dari 17 lapangan usaha, sebanyak 13 lapangan usaha tumbuh positif.

 

Dimana pertumbuhan tertinggi adalah jasa perusahaan, kontruksi, serta pengadaan listrik dan gas. Sedangkan sektor yang menunjukkan tren positif dan tumbuh mengesankan adalah pertanian dan perdagangan.

 

"Dari pertumbuhan 4,90 persen, pertanian menjadi sumber pertumbuhan tertinggi yakni sebesar 1,94 persen, diikuti kontruksi 0,99 persen, perdagangan 0,52 persen, industri 0,45 persen dan lainnya 1 persen," ucapnya.

 

Sementara itu, dengan capaian pertumbuhan ekonomi sebesar 4,90 persen, menempatkan Jambi pada urutan ketiga di Sumatera untuk laju pertumbuhannya, setelah Sumatera Selatan 5,08 persen dan Sumatera Utara 4,94 persen. (enn/ira)

 

Tag
Share