Benarkah Bisa Bikin Batal? Ini Dia Hukum Menelan Ludah Saat Puasa

Reporter: Aditiya |

Editor: Rizal Zebua |

Jumat , 15 Mar 2024 - 20:09

ilusrasi berbuka puasa dengan keluarga-Alodokter-

benarkah bisa bikin batal? ini dia hukum menelan ludah saat puasa                            apa hukum menelan ludah saat puasa?
lantas benarkah bisa bikin batal?
mungkin sebagian orang masih bingung dan mempertanyakan hal serupa, ya. 
pada bulan ramadan, umat islam wajib berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari dengan menghindari kegiatan yang membatalkan puasa.
baca juga:jelang puasa, 84 kerbau dibantai secara massal
baca juga:tips berkendara aman dan nyaman saat puasa, dari honda sinsen
salah satu yang membatalkan puasa adalah memasukkan sesuatu ke dalam mulut hingga tenggorokan secara sengaja.
oleh sebab itu, masih banyak umat islam yang ragu dan bertanya-tanya, apakah puasa menjadi batal jika menelan ludah?
simak penjelasannya dalam artikel berikut ini.
hukum menelan ludah saat puasa
bagaimana hukum menelan ludah atau dahak saat melaksanakan puasa ramadan? 
baca juga:apakah puasa dapat menurunkan kadar asam urat?
baca juga:tetap sehat saat berpuasa
menurut buku kitab fikih sehari-hari: 365 pertanyaan seputar fikih untuk semua permasalahan dalam keseharian oleh a.r. shohibul ulum (2022), menelan ludah saat puasa ramadan tidak batal.
dikutip dari buku tersebut, dalam fathul mu'in disebutkan bahwa puasa tidak batal, karena menelan ludah dari sumbernya, yaitu dari seluruh area rongga mulut.
namun, jika air ludah tersebut sengaja dikumpulkan dalam mulut sehingga menjadi banyak lalu ditelan, di sini ada dua pendapat.
sebagian ulama mengatakan tidak membatalkan puasa , dan ada pula yang mengatakan membatalkan puasa .
baca juga:harum kecombrang di menu berbuka puasa
baca juga:8 cara memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil saat puasa
imam an-nawawi dalam kitab al-majmu' syarah al-muhadzdzab (6/327) mengatakan, pendapat yang ashah (paling sahih) tidak membatalkan puasa.
jika ludah banyak berkumpul tanpa sengaja, misalnya akibat banyak berbicara atau yang lainnya dengan tanpa sengaja kemudian menelannya, hal ini tidak membatalkan puasa tanpa ada perbedaan (khilaf). 
berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa menelan ludah saat puasa ramadhan tidak membuat batal ketika ludah tersebut murni, tidak bercampur dengan lainnya, misalnya makanan.
semoga bermanfaat.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Jambi Independent 06 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan