Uang Membuat Dani Alves Bebas dari Hukuman Penjara

Dani Alves saat masih memperkuat Brasil pada 2020.-Dimas-antaranews.com
KORANJI.COM - Salah satu mantan pemain internasional Brasil Dani Alves akan dibebaskan dari hukuman penjara akibat kasus pemerkosaan.
Pembebasan tersebut terjadi karna kesepakatan jaminan sebesar satu juta euro, yang disebut oleh pengacara korban sebagai “keadilan bagi orang kaya.”
Keputusan Rabu itu terjadi sehari setelah pengacaranya meminta pria 40 tahun itu dibebaskan, dengan dasar bahwa ia telah menjalani seperempat dari masa hukuman empat setengah tahunnya dalam kurungan pra vonis sejak ditahan pada Januari 2023.
Dalam pernyataannya, Pengadilan Barcelona menyebut Alves “dibebaskan sementara” karena akan membayar jaminan satu juta euro. Pengadilan juga meminta ia menyerahkan paspor Spanyol dan Brasilnya, tetap berada di Spanyol, dan melapor ke pengadilan setiap pekan.
BACA JUGA:Surya Paloh Umumkan Nasdem Menerima Hasil Pemilu 2024
BACA JUGA:Menang Pilpres, Prabowo Berterima Kasih kepada Seluruh Rakyat Indonesia
Keputusan itu memicu kemarahan dari pengacara korban yang diperkosa Alves di suatu klub malam Barcelona pada Desember 2022.
“Hal ini mengirim pesan bahwa keadilan hanya untuk orang kaya, dan bahkan meski ada hukuman jika Anda membayar jaminan maka tidak ada konsekuensi-konsekuensi kriminal,” Ujarnya.
“Ini merupakan pesan yang sangat berbahaya untuk masyarakat,” tambahnya.
Vonis terhadap Alves jatuh pada bulan lalu, setelah ia dinyatakan memerkosa seorang perempuan muda di kamar mandi VIP di klub malam Sutton pada dini hari 31 Desember 2022.
Pengacara Alves mengajukan banding terhadap hukuman tersebut.
Keputusan Rabu juga mencantumkan larangan untuk berada dalam jarak 1.000 meter dari rumah korban, tempat kerja korban, dan lokasi apapun tempat korban berada, serta dilarang untuk melakukan komunikasi apapun dengan korban.
BACA JUGA:Selamat! Prabowo-Gibran Menang Pilpres
BACA JUGA:DPRD Batanghari Gelar Paripurna LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2023