Ini Kronologi Mundurnya Joe Biden Dari Kontestasi Pemilu AS

Joe biden-ANTARA-Jambi Independent

JAMBIKORAN.COM - Keputusan Presiden AS Joe Biden untuk mundur dari pencalonan pemilihan presiden (pilpres) diumumkan pada hari Minggu, 21 Juli 2024.

Hal ini merupakan puncak dari serangkaian kesalahan strategis tim kampanyenya dan para pembantu Gedung Putih, yang memperkuat kekhawatiran tentang kemampuan Biden untuk menang dalam pemilihan November atau menjalankan negara selama empat tahun lagi.

BACA JUGA:Besok, Pihak Terpidana Kasus Vina Bakal Hadiri Gelar Perkara Ulang di Bareskrim

BACA JUGA:OJK Menghimbau Masyarakat Agar Lebih Waspada Dalam Penggunaan Data

Biden, seperti Donald Trump, memiliki sejarah panjang kekeliruan dan kesalahan lisan, dan pada tahun 2018 ia dijuluki mesin kesalahan.

Kekhawatiran tentang usia dan ingatannya semakin meningkat awal tahun ini setelah laporan penasihat khusus tentang penanganannya terhadap dokumen rahasia, yang menggambarkannya sebagai orang tua yang kesulitan mengingat tanggal, termasuk tanggal kematian putranya.

Laporan tersebut menggambarkan ingatannya sebagai kabur, tidak jelas, dan memiliki keterbatasan yang signifikan. Pada usia 81 tahun, Biden adalah presiden tertua dalam sejarah Amerika.

Setelah penampilan buruk dalam debat melawan Trump pada 27 Juni 2024, muncul lebih banyak pertanyaan tentang kemampuannya untuk menjalani masa jabatan kedua.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Soroti Potensi Besar Ekonomi Hijau Indonesia

BACA JUGA:Jadwal Sidang Harvey Moeis dan Helena Lim Terkait Kasus Dugaan Korupsi Timah

Berikut adalah kronologi mundurnya Joe Biden dari pencalonan Pilpres AS:

27 Juni 2024 - Dalam debat presiden pertama menjelang pemilihan umum 5 November, Biden tampil dengan suara serak dan tersendat-sendat selama setengah jam pertama. Ia tampak kehilangan arah pikirannya beberapa kali dalam debat selama 90 menit itu. Pejabat Gedung Putih mengatakan Biden sedang mengalami flu, tetapi penampilan buruknya mengguncang rekan-rekannya di Demokrat.

2 Juli 2024 - Biden mengakui penampilannya di debat presiden tidak dalam kondisi terbaiknya, tetapi menyalahkan jet lag setelah dua perjalanan ke luar negeri pada awal Juni. Dalam acara penggalangan dana kampanye tanpa bantuan teleprompter, ia berkata, "Saya tidak menikmati malam terbaik saya, tetapi faktanya adalah Anda tahu, saya tidak terlalu pintar... Saya sampai tidak mendengarkan staf saya dan kembali serta hampir tertidur di panggung." 

2 Juli 2024 - Anggota parlemen Lloyd Doggett menjadi tokoh Demokrat pertama di Kongres yang secara terbuka meminta Biden untuk mundur sebagai calon presiden dari partai tersebut, menghormati komitmen Biden kepada negara.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan