Pendaftar CPNS Sarolangun Capai 2.056 Orang

SAROLANGUN – Hingga Selasa (2/9) pagi, jumlah pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Sarolangun, mencapai 2056 orang pendaftar. Hal ini dikatakan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sarolangun, Linda Novita Hirawaty, melalui Kabid IPK, Erry Harry Wibawa.

BACA JUGA:Pj Bupati Lepas Kades Dan Ketua BPD Ikut Bimtek
Menurutnya, jumlah ini merupakan jumlah total peserta yang sudah membuat akun SSCN. Sedangkan jumlah peserta yang sudah melakukan submit atau peserta yang sudah melakukan pengiriman berkas pendaftaran secara online sebanyak 936 peserta.

“Jadi sampai dengan saat ini kami dari tim panitia seleksi daerah Kabupaten Sarolangun sudah melakukan verifikasi berjalan progress sesuai dengan tahapan dan Insya Allah akan berakhir pada tanggal 13 September 2024 mendatang,” ujarnya saat, ditemui di ruang kerjanya di komplek perkantoran Bupati Gunung Kembang, Sarolangun, Selasa (2/9).

Sementara untuk tahapan pendaftaran, tambahnya, yaitu akan berakhir pada tanggal 6 September 2024, baik pendaftaran maupun submit ke akun SSCN berkas secara online.

Sementara saat ditanya jenis formasi yang paling banyak diminati oleh pendaftar dari 243 formasi yang dibuka di Kabupaten Sarolangun. Erry Hari Wibawa menyebutkan, formasi yang paling banyak diminati yaitu formasi teknik informatika untuk jabatan tenaga teknis pranata komputer.

“Formasi tenaga teknis pranata komputer, formasinya paling banyak untuk sementara ini. Tapi nanti, kita masih progress, belum bisa cek secara detail satu persatu, termasuk juga untuk formasi Nakes sudah berjalan juga, namun kita belum bisa cek secara detail juga,” terangnya.

BACA JUGA:Bergerak Permenit, Jumlah Pelamar CPNS di Kerinci Terus Bertambah
Sedangkan bagi para tenaga PPPK yang telah memiliki pengalaman minimal 1 tahun, diperbolehkan melamar CPNS dengan ketentuan mereka sudah memiliki pengalaman kerja satu tahun dan sudah mendapatkan ijin dari pembina kepegawaian dalam hal ini Pj Bupati Sarolangun.

Sementara itu, untuk informasi penerimaan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Sarolangun tahun 2024, kemungkinan akan dibuka dalam waktu dekat ini. Tapi jadwalnya belum bisa dipastikan, karena masih menunggu progress secara resmi dari MenPAN-RB. Sesuai dengan Kep MenPAN-RB No 348 tentang Mekanisme Seleksi PPPK, direncanakan di tahun 2024 sudah melakukan proses pengumuman untuk melakukan pendaftaran secara administrasi.

“Tahun ini usulan PPPK untuk Kabupaten Sarolangun yaitu sebanyak 3.606 usulan. Untuk formasi 2024 ini diharapkan itu bisa terpenuhi, kita sudah menerima penetapan dari MenPAN-RB, tinggal menunggu disposisi dari Bapak Bupati dan mudah-mudahan dengan jumlah formasi ini bisa menyelesaikan tenaga kontrak daerah yang ada di Kabupaten Sarolangun,” pungkasnya.

Sementara itu, di Kabupaten Tebo sejak dibukanya seleksi CPNS beberapa waktu yang lalu, hingga kini proses pendaftaran masih terus berlangsung.

Kepala BKPSDMD Kabupaten Tebo, Erlinda, saat dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, batas akhir pendaftaran CPNS di lingkup Pemkab Tebo yaitu pada tanggal 6 September 2024.

"Sampai saat ini, dari pendataran kami, sudah mencapai 801  yang telah mendaftar untuk ikut seleksi CPNS di Tebo. Kita masih membuka pendaftarannya hingga 6 September mendatang," ucapnya.

Diketahui, terakhir kali Tebo melaksanakan rekrutmen CPNS pada tahun 2019.

“Untuk tahun 2024 ini kita ada formasi 150 CPNS untuk tenaga teknis, semua non guru dan tenaga kesehatan,” kata Erlinda.

Rencananya pemkab tebo akan meminta petunjuk ke Kemen PAN RB untuk tes cat dilaksanakan di Jambi.