Komisi I Minta Blokade Dibuka Aksi Dipintu Keluar RS Mitra Jambi

HEARING: Suasana hearing di Komisi I bersama RS Mitra Jambi dan pemilik lahan.-RIZAL ZEBUA/JAMBI INDEPENDENT-

JAMBI – Komisi I DPRD Kota Jambi, meminta agar, palang atau blokade terhadap pintuk keluar RS Mitra Jambi dibuka.


Hal ini lantaran dianggap, mengganggu berbagai kegiatan maupun operasional yang dibutuhkan pasien RS Mitra Jambi.


Ya, Polemik kepemilikan lahan parkir di RS Mitra Hospital Kota Jambi berlanjut.
Di mana, beberapa waktu lalu, telah dilakukan penutupan atau pemalangan pintu parkir RS Mitra Hospital, oleh pihak Savid Lukman Al Hasny.


Ketua Komisi I DPRD Kota Jambi, Rio Ramadhan mengatakan, permasalahan ini cukup rumit.
“Kita meminta yang menyegel tersebut agar membukanya. Memang secara history, bersengketanya agak rumit. Namun proses hukum di luar ranah kita (DPRD,red),” kata dia, kemarin.

BACA JUGA:BPJSTK Jambi Perkuat Kesepakatan Jaminan Sosial Pendamping Desa

BACA JUGA:Mahasiswa Unja Ajarkan Warga Olah Limbah Sekam Padi Jadi Biochar

Dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dilakukan pihaknya kemarin, mendengar beberapa kronologis permasalahan tersebut.


Di mana salah satunya, dari salah satu pihak ahli waris ada yang mengaku punya surat putusan pengadilan tahun 1963.


“Namun pada tahun 1983, ada transaksi jual beli terhadap tanah tersebut. Di mana yang menjual, adalah pihaknya yang pernah bersengketa dengan ahli waris Syukri,” terangnya.

BACA JUGA:Kemenkes Berdayakan Ibu Ibu Lokal Siapkan Makanan Tambahan Bergizi

BACA JUGA:PUPR: Istana Negara dan Istana Garuda di IKN Karya Anak Bangsa

Kata dia, RS Mitra Jambi statusnya sebagai penyewa lahan milik Erna (yang dipersoalkan,red), yang memiliki Sertifikat hak milik.


“Merasa aktivitas RS terganggu, hasil musyarawah sepakat akan dibuka. Ini juga berdasarkan hasil musyawarah sebelumnya,” jelasnya.


Sementara itu, pihak RS Mitra Jambi mengaku dengan adanya masalah ini, berdampak pada pasien, juga kenyamanan terganggu.
Lantaran sempat ada aksi yang menyegel pintuk keluar parker tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan