Yayasan AHM Siapkan Puluhan Agen Safety Riding, Gandeng Mahasiswa UIN

-IST/ Jambi Independent-

YOGYAKARTA– Menguatkan komitmen dalam menghadirkan keamanan dan kenyamanan berkendara di Indonesia, sebanyak 30 mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN SUKA) Yogyakarta disiapkan menjadi Agen Safety Riding.


Para anak muda ini diberikan pengayaan kompetensi dalam kegiatan Safety Riding Awareness untuk menjadi bekal mereka saat melakukan kampanye keselamatan berkendara di kalangan generasi muda dan lingkungan sekitarnya.
Safety Riding Awareness dibuka secara resmi oleh Rektor UIN SUKA Prof. Noorhaidi Hasan S.Ag, MA, M. Phill, Ph.D bersama Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin di UIN SUKA Yogyakarta 2 November 2024.

BACA JUGA:Puluhan Juta untuk Saweran Biduan, Fakta Baru Kasus Korupsi Dana Desa Harimau Tandang

BACA JUGA: Mantan Napi Kembali Diamankan Polisi, Lakukan Penipuan dan Penggelapan Motor di Jambi


Kegiatan ini merupakan salah satu wujud komitmen Yayasan AHM dalam menggandeng para generasi muda untuk mengkampanyekan keselamatan berkendara di lingkungan kampus dan di lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) saat melakukan program pengabdian masyarakat.


Dalam mendukung kemampuan Agen Safety Riding, mereka dibekali pengetahuan maupun keterampilan khusus, seperti teknis dasar berkendara hingga danger prediction. Pelatihan langsung diberikan oleh Astra Honda License Instructure (AHLI) Astra Motor Yogyakarta secara teori dan praktik di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta dan Zona Lintasan Keselamatan Berkendara UIN SUKA.


Untuk memperkuat kompetensi para Agen Safety Riding, peserta mendapatkan ilmu dalam memberikan pengajaran kepada para calon peserta edukasi keselamatan berkendara. Yayasan AHM turut memberikan dukungan fasilitas ajar berupa Zona Lintasan Keselamatan Berkendara di kampus sebagai wadah edukasi keselamatan berkendara yang akan digunakan oleh para Agen Safety Riding di lingkungan kampus UIN SUKA.


Gelaran peresmian puluhan Agen Safety Riding ini, juga dihadiri oleh 50 para peserta KKN untuk mendapatkan pengetahuan keselamatan berkendara dari sepeda motor Honda. Para peserta edukasi secara teori melalui kegiatan talkshow dan sesi praktik untuk menjadi bekal dan pengalaman inspiratif dalam mengimplementasi keselamatan berkendara yang benar, aman dan nyaman.


“Saya senang dengan kegiatan ini karena memberikan pengetahuan baru dalam melakukan kampanye keselamatan berkendara di masyarakat nantinya. Tentunya sebagai gen Z, saya juga ingin menjadi bagian dalam mengurangi angka kecelakaan di Tanah Air,” ujar Viqra Engfita Wahyuni sebagai mahasiswa UIN SUKA Yogyakarta sekaligus Agen Safety Riding.


Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan program ini merupakan langkah nyata Yayasan AHM dalam mengampanyekan keselamatan berkendara di kalangan generasi muda agar semakin banyak informasi keselamatan berkendara di masyarakat.


"Budaya keselamatan berkendara harus terus dikembangkan oleh banyak pihak. Kami berharap dari kampus ini lahir para Agen Safety Riding yang kreatif menyebarkan kesadaran keselamatan berkendara bagi masyarakat maupun lingkungan kampus,” ujar Muhib.

BACA JUGA:Ketua Komite Siap Kembalikan Kerugian Korupsi Dana DAK Rp1,7 Miliar di SMA Negeri 2 Tanjab Barat

BACA JUGA: Bantu Masyarakat Melalui CSR, Kerjasama Pemkab dengan Program BRI Peduli TJSL


Agen Safety Riding melengkapi hadirnya Duta Safety Riding dan Figur Safety Riding dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara kepada anak usia dini, generasi muda hingga masyarakat sekitar. Hingga Desember 2024, Yayasan AHM telah memiliki 239 Duta Safety Riding yang tersebar di 6 Safety Riding Lab Astra Honda. Duta Safety Riding merupakan para anak muda yang bersemangat mengedukasi keselamatan berkendara di lingkungan SMA dan sederajat. Setiap tahun, para Duta Safety Riding mampu memberikan edukasi lebih dari 50 ribu pelajar lainnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan