Penyerapan Tenaga Kerja di Jambi Meningkat
Kepala BPS Provinsi Jambi Agus Sudibyo (kanan) saat memberikan keterangan pers di Kota Jambi, Jambi, Senin--
Jambi- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi peningkatan penyerapan tenaga kerja di Provinsi Jambi sebanyak 4.400 orang sepanjang periode Agustus 2022 hingga Agustus 2023.
"Semakin banyak orang yang bekerja dibandingkan bulan yang sama tahun lalu," kata Kepala BPS Provinsi Jambi Agus Sudibyo di Jambi, Senin.
Selama Agustus 2022 hingga Agustus 2023, secara total, lapangan usaha pertanian masih menjadi sektor tertinggi penyerap tenaga kerja sebanyak 814 ribu orang diikuti lapangan usaha perdagangan besar menyerap 272 ribu tenaga kerja dan lapangan usaha industri pengolahan menyerap tenaga kerja sebanyak 85 ribu orang.
Agus menerangkan jika proporsi penduduk yang bekerja pada kegiatan formal terus meningkat utamanya didorong oleh meningkatnya pekerja dengan status buruh, karyawan dan pegawai sebesar 40,27 persen pada Agustus 2023 sedangkan periode sama tahun 2022 sebesar 40,02 persen.
BACA JUGA:Kelurahan Sungaiasam Gelar Minggu Produktif
Jumlah penduduk bekerja di Provinsi Jambi hingga Agustus 2023 sebanyak 1,8 juta orang. Dari jumlah itu sebagian besar penduduk bekerja sebagai pekerja penuh (jam kerja minimal 35 jam per minggu) dengan persentase 59,34 persen pada Agustus 2023 sementara 40,66 persen sisanya merupakan pekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam per minggu).
BPS mencatat jumlah penduduk usia kerja mencapai 2,75 juta orang dengan jumlah angkatan kerja di Jambi pada Agustus 2023 sebanyak 1,89 juta.
Jumlah pengangguran mengalami penurunan hal ini sejalan dengan perekonomian daerah yang tumbuh sehingga mendorong penciptaan lapangan kerja yang berdampak pada penurunan tingkat pengangguran.
Jumlah pengangguran menurun dari 86,46 ribu orang pada Agustus 2022 menjadi 85,58 ribu orang pada Agustus 2023.
BACA JUGA:Berikan Layanan Kesehatan Gratis
Selain itu, tingkat pengangguran terbuka di Jambi sebesar 4,59 persen pada Agustus 2022 mengalami penurunan pada Agustus 2023 menjadi 4,53 persen.
Adapun tingkat pengangguran tertinggi tercatat di Kota Jambi sebesar 8,27 persen, meski begitu terlihat adanya penurunan jumlah pengangguran dibandingkan Agustus 2022 sebesar 8,95 persen.
Tingkat pengangguran terbuka terendah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur sebesar 1,67 persen. (ANTARA)