Presiden Jokowi Bantah Disebut Ingin Rebut Posisi Ketum PDI Perjuangan
Presiden RI Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melepas bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/4/2024). -ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga.-Jambi Independent
JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo membantah soal isu dirinya yang disebut ingin merebut posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan.
Saat menanggapi pertanyaan awak media soal isu tersebut, Presiden Jokowi sempat bergurau dengan menyebutkan soal posisi sebagai ketua umum partai lain.
"Bukannya Golkar?" jawab Presiden Jokowi dalam keterangan pers usai melepas bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu.
Ketika ditanya lebih lanjut, Presiden Jokowi lantas membantah berbagai isu terkait dengannya yang ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.
BACA JUGA:Antisipasi Kenaikan Harga Daging, SAH Minta Pemerintah Gelar Operasi Pasar
BACA JUGA:Lapas Bungo Usulkan 382 Napi Dapat Remisi
"Katanya mau ngerebut Golkar, katanya mau ngerebut ... masa semua mau direbut semuanya? Jangan ... jangan seperti itu," kata Presiden.
Dalam kesempatan sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Presiden Jokowi menginginkan kursi ketua umum yang kini masih diduduki Megawati Soekarnoputri.
Menurut Hasto, upaya tersebut ditempuh karena Presiden Jokowi ingin mempertahankan kepemimpinannya.(ANTARA)