JAMBIKORAN.COM - Kelompok pejuang Hamas, Brigade Al-Qassam mengaku telah menyergap pasukan Israel di lokasi barak Saad Sayel, Rafah timur di Jalur Gaza selatan.
Brigade Al-Qassam mengatakan para pejuangnya menyergap pasukan Zionis setelah meledakkan ladang ranjau yang telah disiapkan sebelumnya di dalam barak Saad Sayel di timur Rafah.
Para pejuang Brigade Al-Qassam juga melakukan operasi militer di dekat Masjid Al-Dawa, yang terletak di sebelah timur Rafah.
Operasi tersebut melibatkan penargetan sebuah gedung yang menampung beberapa tentara Israel dengan peluru TBG, menyerang kendaraan pengangkut pasukan di bawah gedung dengan peluru Yassin 105.
BACA JUGA:Lebih dari 150 Nyawa Melayang Akibat Demam Lassa di Nigeria
BACA JUGA:Tiga Warisan Dokumenter Indonesia Masuk dalam Daftar Memori Dunia UNESCO
Mereka juga mengerahkan peluru antipersonil bersamaan dengan serangan penuh terhadap sekelompok tentara Israel yang ditempatkan di dekat sebuah tank.
Serangan itu mengakibatkan sejumlah korban jiwa, menurut Brigade Al-Qassam.
Brigade Al-Qassam juga menargetkan tank Merkava Israel dengan peluru Yassin 105 di daerah Abu Halawa, sebelah timur Kota Rafah.
Dalam pernyataan terpisah, brigade tersebut mengatakan bentrokan sengit sedang terjadi antara faksi perlawanan Palestina dan pasukan Israel yang menembus Rafah timur di Jalur Gaza selatan.
Sementara itu, militer Israel pada Jumat mengklaim telah mencegat dua rudal yang ditembakkan dari Jalur Gaza selatan.
BACA JUGA:Guardiola: Manchester City Sedang dalam Kondisi Terbaik untuk Hadapi Fulham
BACA JUGA:Jurgen Klopp Mengakui Peluang Tipis Liverpool Juara Liga Inggris
Dalam sebuah pernyataan, disebutkan bahwa pesawat tempur pertahanan udara Israel mencegat dua rudal yang melintas dari Rafah ke wilayah sekitar Gaza.
Brigade Al-Qassam mengonfirmasi serangan tersebut, dan mencatat bahwa mereka menembaki lokasi militer Kerem Shalom di timur Rafah di Jalur Gaza selatan dengan mortir kaliber berat.