Hal ini dapat diatasi dengan benang gigi atau dental floss.
Membersihkan sela-sela gigi tidak hanya dilakukan saat ada makanan yang terselip, tetapi perlu dilakukan secara rutin setelah menyikat gigi.
Cara ini mampu mengatasi bau mulut secara signifikan.
4. Berkumur dengan obat kumur
Obat kumur juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi bau mulut yang efektif.
Obat kumur dapat mencegah terbentuknya plak gigi yang bisa memicu bau mulut.
Pilihlah obat kumur antibakteri dan sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan obat kumur yang mengandung alkohol karena justru bisa menyebabkan mulut kering.
Selain itu, jangan menggunakan obat kumur langsung setelah sikat gigi, karena justru dapat menghilangkan kandungan baik dari pasta gigi yang menempel pada permukaan gigi, seperti fluoride.
Gunakanlah obat kumur di waktu yang berbeda dengan menyikat gigi, misalnya setelah makan siang.
5. Mengunyah permen karet
Untuk mencegah mulut kering yang dapat menimbulkan bau mulut, kunyahlah permen karet yang tidak mengandung gula.
Mengunyah permen karet diketahui dapat merangsang produksi air liur.
6. Memperbanyak minum air putih
Selain mengunyah permen karet, perbanyak minum air putih juga penting dilakukan untuk mencegah mulut kering.
Anda dapat melihat warna urine untuk menilai kecukupan air yang Anda konsumsi. Warna urine kuning pucat dan bening menandakan Anda cukup minum air putih.
7. Memeriksakan gigi ke dokter gigi secara rutin