JAMBIKORAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) terkait pengangkatan mantan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono, sebagai utusan khusus presiden untuk kerja sama internasional pembangunan IKN. Pengangkatan ini diresmikan melalui Keppres 39/M Tahun 2024 yang ditandatangani pada 11 Juni 2024.
"Pada tanggal 11 Juni 2024, Presiden telah menandatangani Keputusan Presiden Nomor 39/M Tahun 2024 tentang pengangkatan Bapak Bambang Susantono sebagai utusan khusus presiden untuk kerja sama internasional pembangunan Ibu Kota Nusantara," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, melalui keterangan tertulis, Kamis 13 Juni 2024.
Ari menjelaskan Bambang Susantono akan menjalankan sejumlah tugas penting, termasuk mendorong masuknya investasi asing ke IKN dan membantu penjajakan minat pasar atau market sounding pembangunan IKN dalam pertemuan ekonomi bilateral maupun internasional.
Selain itu, Bambang juga akan melaksanakan tugas lainnya dari presiden yang berkaitan dengan kerja sama pembangunan IKN.
BACA JUGA:Komisi X DPR Setujui Tambahan Anggaran yang Diusulkan Mendikbudristek Sebesar Rp 25 Triliun
BACA JUGA:Tak Menunggu Lama, Pagar Seng di SDN 212 Kota Jambi Dibongkar Paksa
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengumumkan pengunduran diri Bambang Susantono dari posisinya sebagai kepala otorita IKN (OIKN)). Selain Bambang, Dhony Rahajoe juga mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil kepala OIKN.
Pengunduran diri ini terjadi menjelang upacara 17 Agustus yang rencananya akan dilaksanakan di IKN.
Bambang Susantono dilantik oleh Jokowi sebagai kepala OIKN pada Maret 2022. Pria kelahiran Yogyakarta, 4 November 1963 ini telah berkarier di pemerintahan sejak 2007.
Ia pernah menjabat sebagai deputi menteri kKoordinator perekonomian bidang koordinasi infrastruktur dan pengembangan wilayah hingga 2010.
Bambang juga pernah menjabat sebagai ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) pada 2004 dan wakil menteri perhubungan pada 2009.
BACA JUGA:Cobain! Resep Dimsum Mentai, Creamy dan Lumer
BACA JUGA:Kalahkan Wakil India, Alwi Farhan Siap Tantang Lin Chun-Yi di Australia Open 2024
Ia sempat menjadi komisaris PT Garuda Indonesia Tbk pada 2012.
Setelah meninggalkan pemerintahan, Bambang bergabung dengan Asian Development Bank (ADB) pada 2015 sebagai vice president for knowledge management and sustainable development. (*)