Adanya pembagian jurusan lantas membuat sebagian besar murid memilih jurusan IPA.
BACA JUGA:Duh, UKT Makin Mahal, Kemendikbudristek Angkat Bicara Nih
BACA JUGA:Heboh Soal Kabar Seragam Sekolah SD, SMP, SMA Bakal Ganti usai Lebaran 2024, Kemendikbud Buka Suara
"Hal ini belum tentu dilakukan berdasarkan refleksi tentang bakat, minat, dan rencana kariernya, melainkan karena jurusan diberi privilise lebih dalam memilih program studi di perguruan tinggi," paparnya
Maka demikian, menghapus jurusan sama dengan menghapus diskriminasi terhadap murid jurusan non-IPA dalam seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB).
"Dengan Kurikulum Merdeka, semua murid lulusan SMA dan SMK dapat melamar ke semua prodi melalui jalur tes, tanpa dibatasi oleh jurusannya ketika SMA/SMK," tuturnya.(*)