Presiden Jokowi Panggil Wakil Menteri BUMN untuk Membahas Kinerja KAI dan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Rabu 24 Jul 2024 - 15:07 WIB
Reporter : Fajar
Editor : Finarman

JAMBIKORAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan rapat terbatas di Istana Negara Jakarta pada Rabu, 24 Juli 2024, bersama Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi, dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo.

Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan bahwa pertemuan tersebut membahas kinerja KAI, KCIC, dan LRT. "Kami hanya memberikan update kepada Pak Presiden mengenai kinerja KAI, kereta cepat, dan LRT," ujar Kartika kepada wartawan.

BACA JUGA:Usai Isolasi COVID-19, Presiden Biden Kembali ke Gedung Putih

BACA JUGA:Snoop Dogg Terpilih sebagai Pembawa Obor Terakhir di Olimpiade Paris 2024

Kartika menyebutkan bahwa KCIC mencatat kenaikan jumlah penumpang Whoosh menjadi 24.000 penumpang per hari, sedangkan LRT mengalami peningkatan hingga 80.000 penumpang per hari.

“Kami akan terus menambah jumlah kereta yang beroperasi. Untuk kereta cepat akan ditambah dari 48 unit menjadi 62, sementara untuk LRT dari 20 menjadi 27 unit. Frekuensi perjalanan juga akan ditingkatkan agar jumlah penumpang semakin bertambah,” jelas Kartika.

BACA JUGA:Raul Fernandez Perpanjang Kontrak dengan Aprilia-Trackhouse hingga 2026

BACA JUGA:Rekor Baru! Real Madrid Jadi Klub Olahraga Pertama dengan Pendapatan Tahunan Rp17,5 Triliun

Pemerintah masih menargetkan agar Whoosh dapat mencapai 29.000 penumpang per hari, dan Kartika yakin target tersebut bisa tercapai dalam 2-3 tahun ke depan. "Saat ini masih sedikit di bawah target, tetapi kami akan terus mengejarnya. Mungkin dalam 2 tahun ini kita bisa mencapai 29.000 penumpang per hari, mendekati proyeksi awal," tambahnya. (*)

Kategori :