Di samping itu, sejumlah program pengembangan dilakukan untuk mengaktivasi nilai-nilai budaya setempat. Sejumlah kegiatan telah digelar dan akan terus berlanjut.
BACA JUGA:Progres IKN 2022-2024 Sudah 89 Persen Rampung
Ia mencontohkan kegiatan tersebut seperti Pasar Dusun Karet (Paduka) serta pasar apung yang menjadi pusat aktivitas warga dalam menawarkan berbagai produk olahan bumi dan produk kreativitas lainnya.
Bahkan KCBN Muarajambi juga kini tengah membuat dua perahu yang dibuat semirip mungkin sesuai dengan temuan artefak yang terlukis/pahat di bata penyusun candi.
"Poin penting adalah keterlibatan masyarakat sekitar dalam proses pengembangan, baik saat ekskavasi, pemugaran, dan lainnya. Agar mereka mempunyai rasa memiliki terhadap kehadiran candi, sekaligus meningkatkan kesejahteraan," kata dia.
Apabila sesuai agenda, candi yang masih dalam tahap ekskavasi dan pemugaran ini dapat selesai pada Oktober tahun ini.(ANTARA)