Maka bagi PDI Perjuangan tidak ada alasan untuk tidak mendukung kedua calon yang luar biasa ini.
BACA JUGA:Begini Cara Daftar QR Code Pertalite untuk Roda Empat,Yuk Simak!
BACA JUGA:Seribu Zaytun
Kemudian Edi Purwanto berkelakar, bagaimana hebatnya Al Haris yang tidak dimiliki politisi-politisi, yaitu humblenya Al Haris.
“Kalaupun kita agak marah dikit, dia padeklah datang tempat kita. Dengan kita gak kena, ke rumah dia, dengan istri dengan anak-anak kita. Nah itulah beliau, menganggap tidak ada musuh diantara kita, semuanya saudara, semuanya kawan, semuanya sahabat, ” ucap Edi Purwanto.
Edi Purwanto mengajak semuanya untuk bersama-sama bergandengan tangan, berkolaborasi Bersama.
“Hanya satu pesan saya, dalam kontestasi seperti ini, tidak mungkin kedua calon ini bisa memuaskan kita semua. Ada waktu yang mungkin beliau tidak bisa di temui, karena mereka juga sibuk mengurusi tempat yang lain karena di satu sisi beliau sebagai Kepala Daerah. Maka Ketika ada masalah yang besar, tolong di kecilkan. Kalau ada masalah kecil, anggap saja tidak ada. Itulah dinamika kita,” tuturnya.
BACA JUGA:Industri Film Indonesia Masuk 12 Besar Dunia Usai Pandemi Covid-19
BACA JUGA:Simak! Begini Cara Membuat Konten Video AI Pelukan
“Saya yakin dan percaya hati mereka berdua sangat baik. Insya Allah, kami, Pak Cek Endra, Pak Bakri, Pak Mashuri, Bang Kus, Kemudian Bang Elvisina, Bang Haji Kamal, Bang Yulius, semua kita menjadikan momentum ini untuk perbaikan Jambi. Insya Allah yang hari ini nama Jambi sudah sangat baik, selama menjadi Gubernur mungkin Gubernur yang paling sering mendatangkan Menteri di Jambi. Presiden yang paling sering berkunjung, ya ketika beliau yang jadi Gubernur. Dan itu modal dasar untuk membangun Jambi,” ucapnya.
DPR RI terpilih itu mengajak dan menegaskan bagi kader PDI Perjuangan mulai dari DPD, DPC, Ranting, Anak Ranting akan solid bergerak satu rapat barisan memenangkan Haris-Sani.
“Terima kasih, mari sama-sama berdoa, berikhtiar. Tapi kita tidak boleh sombong, saya ingat kata Pak Abdullah Sani, perjuangan kita itu hanya 1 persen, tapi 99 persen yang menentukan Allah SWT. Jangan dibalik, 99 persen usaha kita, 1 persen milik Allah. Itu kata Pak Kyai kepada kami.” tukasnya.(zen)