JAMBI, JAMBIKORAN.COM – Polisi masih mendalami peritiwa kebakaran di lokasi yang diduga sebagai tempat penyimpanan Bahan Bakan Minyak (BBM) di Kota Jambi.
Gudang minyak di Jalan Lingkar Barat, Kenali Asam, Kota Baru, Kota Jambi yang terbakar hebat pada Sabtu 7 September 2024 kemarin, telah ditinggal pergi pemiliknya.
Kasubbid Penmas Humas Polda Jambi, Kompol M Amin Nasution mengungkapkan bahwa, saat tim kepolisian tiba di lokasi kejadian, tidak ada pemilik atau penjaga gudang yang ditemukan.
"Kami masih mendalami penyebab kebakaran dan mencari tahu siapa yang memiliki gudang tersebut," jelasnya. BACA JUGA:Partai Final, Dayung Canoeng-Kayak Jambi Curi Dua Medali Perak di Ajang PON XXI Aceh-Sumut BACA JUGA:Resmi Hadir di Indonesia, Harga HP Vivo V40 Mulai dari Rp 6 Jutaan, Ini Spesifikasinya
Menurut laporan, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
Saat petugas pemadam kebakaran pertama tiba di lokasi, satu unit mobil dari Manggala Agni sedang berusaha memadamkan api.
Karena api belum sepenuhnya padam, dua unit mobil damkar tambahan segera dikerahkan dan api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.30 WIB.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa, gudang yang diduga menyimpan BBM oplosan mengalami ledakan dan puluhan tandon berisi minyak oplosan terbakar habis.
Polisi masih menyelidiki kebenaran informasi tersebut dan berusaha mengidentifikasi pemilik serta penyebab kebakaran. BACA JUGA:5 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun Belum Memenuhi Syarat, Ini Penjelasan KPU BACA JUGA:Ternyata Ini, Penyebab Kebakaran di Pool Bus IMI Kota Jambi
Kabar ini dengan cepat menyebar melalui media sosial. Salah satunya @infoseputar_jambii.
"Subuh tadi diduga gudang pertalite oplosan yang berada di samping indofood pal 10 jambi meledak puluhan tedmon berisi minyak oplosan ludes terbakar. Hingga saat ini belum diketahui jelas penyebab terbakarnya diduga gudang minyak tersebut," isi captionnya.
Terlihat dari foto-foto, beberapa orang tampak berupaya memadamkan api. Sementara, kotak-kotak besi tedmon masih tersusun.
Belum diketahui, apa penyebab kebakaran tersebut. (*)
Kategori :