JAKARTA,JAMBIKORAN.COM – Teknologi di bidang otomotif selalu hadir dengan spesifikasi terbaru. Salah satunya yang akan dihadirkan oleh BWM.
BMW bersiap memperkenalkan mobil bertenaga hidrogen ke pasar global. Meskipun targetnya baru akan dilaksanakan pada 2028, namun rencana ini sudah mulai dipersiapkan saat ini. Langkah tersebut akan menjadikan BMW sebagai pembuat mobil pertama, yang menawarkan produk massal kendaraan elektrik dengan sel bahan bakar.
Sedan Mirai Toyota dan SUV Nexo Hyundai hanya pernah ditawarkan dalam jumlah terbatas, sementara Honda menghentikan pengembangan sedan Clarity FCV tiga tahun lalu. "Ini adalah tonggak sejarah otomotif," kata pemimpin BMW Oliver Zipse kepada autocar.
BACA JUGA:AHY Komitmen Tuntaskan Program PTSL, Reforma Agraria, dan Pemberantasan Mafia Tanah
BACA JUGA:3.096 Jiwa Pemilih Pemula, Disdukcapil Kerinci Harus Jemput Bola
"Ditenagai dengan hidrogen dan digerakkan oleh semangat kerja sama, ini akan menggarisbawahi bagaimana kemajuan teknologi membentuk mobilitas masa depan.
"Dia menjelaskan mobil-mobil baru bertenaga hidrogen yang akan diluncurkan, adalah hasil kolaborasi bersama Toyota.
BMW menambahkan bahwa upaya kolaboratif, akan digunakan dalam pengembangan model-model kendaraan individual dari BMW dan Toyota. Nantinya akan memperluas opsi kendaraan listrik dengan sel bahan bakar.
BACA JUGA:Polres Kerinci Gerebek Gudang Penimbunan BBM Ilegal, Diduga BBM Oplosan
BACA JUGA:Susu Ikan Masih Terdengar Asing, Ada Diprogram Makan Siang Prabowo-Gibran Loh
"Mewujudkan sinergi dan menggabungkan total volume unit (produksi) powertrain dengan berkolaborasi dalam pengembangan dan pengadaan, menjanjikan untuk menekan biaya teknologi bahan bakar," jelas Oliver Zipse.
BMW berharap pemerintah juga bisa mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung. (*)