Tak Boleh Dibeli atau Disogok, Prabowo Setuju Gaji Hakim Dinaikkan

Sabtu 12 Oct 2024 - 18:35 WIB
Reporter : Antara
Editor : Finarman

JAKARTA - Presiden terpilih periode 2024-2024, Prabowo Subianto, berjanji akan memperhatikan kualitas hidup dan kesejahteraan para hakim.


Ia meyakini, dengan pemberian kesejahteraan tersebut para hakim di Indonesia tak lagi bisa disogok ataupun dibeli.


"Supaya negara kita bisa hilangkan korupsi, para hakim yang tidak boleh bisa disogok, para hakim yang tidak bisa dibeli, para hakim harus terhormat, para hakim harus mendapat perhatian dari negara, penghasilan yang memadai,” ujar Prabowo dalam sambungan telepon Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad di rapat audiensi dengan hakim, Selasa, 8 Oktober 2024.

BACA JUGA:Tujuh wakil Indonesia siap bertanding di 16 besar

BACA JUGA:CEO UFC pastikan Strickland jadi calon lawan Dricus


“Sehingga dia punya harga diri yang sangat tinggi dan dia tidak perlu untuk cari tambahan. Itulah tekad saya, itu keyakinan saya," tambahnya.


Selain itu, ia menilai kesejahteraan hakim juga bisa menjadi kunci negara bebas korupsi.


"Saya berpendapat bahwa yudikatif kita harus sangat kuat. Oleh karena itu, dari dahulu pendapat saya, saudara boleh cek di semua pidato saya, di berbagai tulisan saya, saudara bisa pelajari rekam jejak ucapan-ucapan saya," jelasnya.


Oleh sebab itu, Prabowo meminta para hakim untuk bersabar hingga dirinya dilantik sebagai Presiden RI.


"Para hakim tidak boleh bisa disogok, diberi, para hakim harus terhormat, mendapat perhatian dari negara, penghasilan yang memadai sehingga dia punya harga diri yang sangat tinggi dan dia tidak perlu cari tambahan. Itulah tekad saya, itu keyakinan saya," tegasnya. (*)

Kategori :