BATANGHARI – SMKN 2 Batanghari menjadi sasaran penyerangan oleh sekelompok pelajar yang diduga berasal dari sekolah lain pada siang hari saat jam belajar. Kejadian tersebut berlangsung saat sekelompok orang berpakaian seragam putih abu-abu melempari pagar sekolah dengan batu dan melakukan pengerusakan.
Selain melempar batu, kelompok tersebut juga diduga melempar bom molotov dan membawa senjata tajam, serta meletuskan mercon terbang ke arah sekolah. Beruntung, penyerangan tersebut tidak berlangsung lama, dan pelajar yang berusaha masuk ke area sekolah berhasil dihalau.
BACA JUGA:Brankas Berisi Uang Rp 200 Juta Terbakar
BACA JUGA:17 Kecamatan Rawan Banjir dan Longsor, BPBD Imbau Warga Waspada
Kapolsek Muara Bulian, AKP Dwiyatno, memperkirakan bahwa ada belasan remaja yang terlibat dalam aksi penyerangan ini. "Sampai saat ini kami belum mengetahui dari sekolah mana mereka berasal, yang jelas mereka adalah remaja yang menggunakan motor dan berseragam," ungkapnya.
Dwiyatno menghimbau kepada seluruh siswa untuk tidak mudah terprovokasi dan menghindari tindakan serupa. Ia juga meminta masyarakat yang mengetahui informasi terkait aksi penyerangan ini agar segera melapor. "Setelah kejadian, kami langsung sosialisasikan kepada anak-anak agar tidak terpengaruh oleh provokasi," tambahnya.
Salah satu siswa SMKN 2 Batanghari, Talita Nazwa, mengungkapkan ketakutannya saat melihat aksi tersebut. "Saya melihat mereka mengacungkan senjata tajam dan meletuskan mercon ke arah sekolah. Kami merasa takut dan shock melihatnya," jelasnya.
Kejadian ini menimbulkan kepanikan di kalangan siswa dan mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi konflik antar pelajar. Pihak sekolah dan kepolisian akan terus memantau situasi untuk mencegah terulangnya insiden serupa. (sub/ira)