Pastikan Tidak Ada Penimbunan Fasha Sidak Pangkalan Gas 3 Kg di Tanjab Barat

Senin 10 Feb 2025 - 23:07 WIB
Reporter : Rizal Zebua
Editor : Rizal Zebua

Anggota DPR RI dari Partai NasDem, Dr H Syarif Fasha SE ME sidak ke salah satu pangkalan gas 3 Kg di Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjab Barat, setelah adanya laporan mengenai dugaan penimbunan gas.

 

Sidak ini juga menyusul pemberitaan mengenai pangkalan yang viral karena terindikasi menimbun gas 3 Kg dan sebelumnya digerebek oleh tim gabungan Polres Tanjab Barat dan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Tanjab Barat.

 

Pangkalan yang disidak Fasha adalah Pangkalan LPG 3 Kg Primkopabri yang terletak di Jalan Kapten Darham, Kelurahan Tungkal 4 Kota

 

Fasha didampingi oleh perwakilan dari Pertamina dan Dinas Koperindag Tanjab Barat dalam memeriksa pangkalan tersebut.

 

Usai sidak, Fasha menyatakan bahwa mereka turun langsung ke lapangan setelah menerima laporan mengenai potensi penimbunan gas 3 Kg.

 

"Kami cek langsung ke sini didampingi Pertamina dan Dinas Perindag. Pertamina menunggu hasil pemeriksaan dari Disperindag terkait masalah ini," kata Fasha.

 

Fasha menjelaskan, meskipun pangkalan tersebut tidak terbukti melakukan penimbunan gas, mereka tetap akan menindaklanjuti apakah gas tersebut sudah didistribusikan atau masih disimpan untuk kelompok lain.

 

"Yang kami temui tadi adalah penyimpanan gas, bukan penimbunan. Tapi kami akan pastikan apakah gas tersebut benar-benar didistribusikan dengan benar," ungkapnya.

 

Dia juga berharap agar kejadian ini menjadi peringatan bagi pangkalan lainnya untuk mengikuti aturan yang ada.

 

"Kami ingin memastikan gas 3 Kg sampai ke tangan warga yang berhak menerima subsidi," lanjut Fasha.

 

Misbah B, perwakilan SAM Retail Pertamina Jambi, mengatakan bahwa pihaknya segera melakukan pengecekan setelah mendengar kabar tentang potensi penimbunan di pangkalan tersebut.

 

"Kami akan menunggu hasil penyelidikan dari tim gabungan dan akan ada rapat koordinasi untuk mengambil keputusan," ujarnya.

 

Saat ini, di Tanjab Barat ada sekitar 300 pangkalan gas yang aktif melayani kebutuhan masyarakat.

 

Misbah menegaskan bahwa jika ditemukan pelanggaran serius, pihaknya bisa mencabut izin pangkalan tersebut.

 

Marhalim, Kabid Perdagangan Dinas Koperindag Tanjab Barat, menyatakan bahwa sidak ini bertujuan untuk memastikan apakah benar ada penimbunan gas.

Tags :
Kategori :

Terkait