Dirinya juga ungkapkan, Kota Jambi bukan daerah pertama di Indonesia sebagai uji coba transportasi umum ramah lingkungan yang dilakukan oleh PT Kalista.
"Sebelumnya, pada akhir tahun 2023 sebanyak 26 bus listrik telah memperkuat armada Transjakarta. Sementara pada tahun lalu (2024-red) sudah 60 bus di kota medan. Hingga saat ini kota Medan sudah 100 persen menerapkan dari konvensional ke listrik," ungkapnya.
"Jadi dengan diterapkan ini di kota Jambi, mudah-mudahan kota lainnya bisa turut mencontoh dan memberikan pelayanan ramah lingkungan kepad masyarakat," pungkasnya.
Langkah yang diambil Pemkot Jambi ini merupakan momentum awal dalam mewujudkan percepatan angkutan umum Perkotaan ramah lingkungan berbasis baterai di Kota Jambi, guna mendukung sistem transportasi yang berkelanjutan dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, dengan tujuan utamanya adalah pengurangan emisi gas rumah kaca, polusi udara, dan peningkatan efisiensi energi.
Langkah ini sejalan dengan visi “Kota Jambi Bahagia” yang digaungkan dalam peringatan HUT ke-79 Pemkot Jambi, serta upaya nyata untuk menjadikan Kota Jambi sebagai kota masa depan yang cerdas, bersih, dan layak huni.(*)