Kata Ahli Penyakit Dalam: Cacingan Tetap Harus Diwaspadai oleh Orang Dewasa

Selasa 26 Aug 2025 - 09:00 WIB
Reporter : Finarman
Editor : Finarman

JAKARTA – Cacingan tidak hanya menyerang anak-anak, tetapi juga perlu diwaspadai oleh orang dewasa, terutama mereka yang bekerja di lingkungan yang banyak bersentuhan langsung dengan tanah.

Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, Guru Besar dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) – RS Cipto Mangunkusumo.

“Cacingan bisa dialami orang dewasa, dan proses penularannya sama seperti pada anak-anak,” ujar Prof. Ari dalam wawancara daring dari Jakarta.

Menurutnya, infeksi cacing pada orang dewasa dapat terjadi melalui berbagai cara. Misalnya, telur cacing gelang bisa masuk ke tubuh melalui tangan yang terkontaminasi saat makan, atau cacing tambang bisa masuk melalui kulit kaki saat bersentuhan langsung dengan tanah.

BACA JUGA:Semarak Sunmori Merdeka, Gubernur Al Haris Riding Bersama Forkopimda Jambi

BACA JUGA:25 Napi Asal Jambi Pindah ke Nusakambangan, Kerap Berbuat Onar dan Melanggar Aturan

Infeksi ini bisa menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan seperti rasa begah, kembung, dan bahkan penyumbatan di usus halus.

Lebih jauh, larva cacing juga bisa bermigrasi ke paru-paru, menyebabkan gangguan pernapasan, atau bahkan menyumbat saluran empedu, yang bisa memicu komplikasi serius.

"Kadang kita menemukan cacing di saluran empedu yang menyebabkan penyumbatan, atau gejala muntah disertai cacing," jelas Prof. Ari.

Karena itu, ia menekankan pentingnya kebiasaan menjaga kebersihan diri, terutama mencuci tangan dan kaki setelah bekerja di area yang banyak mengandung tanah.

BACA JUGA:Dirjenpas Sebut Sudah 1.300 Napi Risiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Super Maximum Security di Nusakambangan

BACA JUGA:Kolo Muani Ngalah Demi Kembali ke Turin

Penggunaan alas kaki dan pakaian pelindung juga disarankan agar kulit tidak langsung terpapar.

Jika sudah ada riwayat infeksi cacing, Prof. Ari menganjurkan segera mengonsumsi obat cacing untuk membunuh parasit yang tersisa di tubuh.

“Kalau memang sudah ada infeksi, kita harus segera minum obat cacing. Umumnya, konsumsi obat cacing setiap enam bulan aman. Atau bisa juga lewat pemeriksaan feses saat medical check-up tahunan,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan para orang tua untuk memastikan anak-anak mencuci tangan setelah bermain tanah, guna mencegah tertelannya telur cacing yang menempel di tangan. (*)

Kategori :