JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto hingga kini belum juga menunjuk Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) serta Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Polkam) usai melakukan perombakan Kabinet Merah Putih pada Senin, 8 September 2025.
Menanggapi hal itu, Prabowo meminta semua pihak bersabar menunggu. Ia menyebut pengumuman akan dilakukan pada waktunya.
“Ya nanti tunggu, tolong waktunya biar kalian ada semangat,” kata Prabowo berseloroh usai meninjau sekolah rakyat di Jakarta Selatan, Kamis (11/9).
Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkapkan ada enam posisi yang mengalami perubahan dalam reshuffle kabinet kali ini. Lima kementerian dirombak dan satu kementerian baru dibentuk.
BACA JUGA:Judi Ferry
BACA JUGA:Saksi Sebut Jual Sabu di Tungkal, Sidang Narkoba Tek Min
“Yang terkena reshuffle yaitu Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Polkam), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kementerian Koperasi, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Satu tambahan adalah Kementerian Haji dan Umrah,” ujar Prasetyo.
Ia menegaskan reshuffle dilakukan berdasarkan evaluasi menyeluruh oleh Presiden Prabowo.
“Atas berbagai pertimbangan, masukan, dan evaluasi yang dilakukan terus menerus oleh Bapak Presiden maka pada sore hari ini diputuskan perubahan susunan kabinet pada beberapa jabatan kementerian,” ucapnya.
Di tengah kekosongan kursi Menpora, muncul sejumlah nama yang dinilai layak menggantikan Dito Ariotedjo. Eks Menpora periode 2019–2023, Zainudin Amali, menilai Wakil Menpora Taufik Hidayat bisa menjadi pilihan tepat.
“Daripada susah cari lagi, pendapat saya pribadi ya dilanjutkan Taufik (Hidayat),” kata Amali seusai menghadiri puncak peringatan Hari Olahraga Nasional ke-42 Tahun 2025 di Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (9/9).
Menurutnya, Taufik memiliki pengalaman mumpuni, baik dari sisi birokrasi maupun prestasi olahraga. Mantan juara Olimpiade bulu tangkis ini dinilai punya rekam jejak kuat dan pemahaman mendalam soal dunia olahraga.
“Dia (Taufik Hidayat) peraih emas Olimpiade, dan aktif di bidang olahraga selain bulutangkis. Saya kira Wamen Taufik cocok, nanti tinggal menambah tentang kepemudaan dan itu bisa dibantu oleh deputi-deputi,” ujar Amali.
Sementara itu, Dito Ariotedjo yang resmi terkena reshuffle menyatakan siap membantu transisi kepemimpinan kepada Menpora baru. Ia berkomitmen untuk memberikan masukan dan pengalaman agar program-program yang sudah berjalan dapat diteruskan.
“Pengganti baru bisa meneruskan apa yang sudah kami lakukan dan belum tuntas. Mungkin nanti saya bisa transfer knowledge,” kata Dito di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat.