Bayi yang terpapar telur setelah ulang tahun pertamanya sebenarnya lebih mungkin mengalami alergi telur dibandingkan Bayi yang diperkenalkan pada makanan antara usia 4 hingga 6 bulan.
Cara Mengenalkan Telur Pada Bayi
Sejak usia 7 bulan ke depan, bayi Anda harus mengonsumsi antara satu hingga dua sendok makan protein dua kali sehari.
Meskipun pedoman saat ini tidak mencakup menunggu untuk memperkenalkan telur kepada bayi, Anda mungkin tetap ingin menanyakan jadwal waktu yang direkomendasikan kepada dokter khusus anak.
BACA JUGA:3 Bahaya Makan Telur Setengah Matang,Begini Penjelasannya
BACA JUGA:6 Manfaat Makan Telur Setengah Matang
Saat memperkenalkan makanan baru kepada bayi, ada baiknya untuk menambahkannya secara perlahan dan satu per satu.
Dengan demikian, Anda dapat memperhatikan potensi reaksi dan mengetahui makanan mana yang menyebabkan reaksi tersebut.
Salah satu cara untuk memperkenalkan makanan adalah menunggu empat hari.
Untuk melakukan ini, perkenalkan anak Anda pada telur pada hari pertama.
Kemudian tunggu empat hari sebelum menambahkan sesuatu yang baru ke dalam makanan mereka.
Jika Anda melihat adanya reaksi alergi atau sensitivitas lainnya, hubungi dokter anak-anak Anda.
BACA JUGA:Jangan Dibuang,Ini Dia Manfaat Kulit Telur dan Cara Mengolahnya
BACA JUGA:4 Manfaat Putih Telur yang Jarang Diketahui
Telur kini umumnya dianggap sebagai makanan awal yang aman untuk bayi.
Jika Anda memiliki riwayat keluarga yang mengalami reaksi alergi terhadap telur, atau bayi Anda menderita eksim yang parah, bicarakan dengan dokter anak sebelum memperkenalkan telur kepada bayi Anda saat ia mulai mengonsumsi makanan padat.