Kapan usia yang tepat untuk bayi diperbolehkan mengonsumsi telur ?
Nah orangtua harus mengetahui waktu yang pas untuk memberikan telur sebagai bahan makanan untuk bayi.
Hal itu dilakukan dengan penuh kehati-hatian agar sang bayi tidak malah menderita alergi saat makan telur.
Ternyata ada waktu dan usia yang pas sampai akhirnya bayi bisa diberikan makanan berupa telur.
BACA JUGA:Benarkah Mengoleskan Putih Telur Bisa Sehatkan Rambut? Begini Penjelasannya
BACA JUGA:Massa Pendukung Prabowo-Gibran Berebut Telur Gratis Usai Kampanye Akbar
Apa saja risiko bagi telur bagi bayi?
Dilaporkan dari laman Heathline , dokter anak biasanya direkomendasikan untuk dapat menunggu waktu yang tepat sampai dapat memberikan bayi konsumsi seluruh telur, yaitu kuning dan putihnya.
Setidaknya sampai setelah ulang tahun pertama mereka karena hingga dua persen anak-anak alergi terhadap telur.
Biasanya kuning telur tidak mengandung protein yang berhubungan dengan reaksi alergi.
Sebaliknya, bagian putihnya mengandung protein yang berpotensi menimbulkan reaksi alergi ringan hingga parah.
BACA JUGA:Benarkah Terlalu Banyak Makan Telur Bisa Picu Kolestrol, Begini menurut Para Ahli
BACA JUGA:Perbedaan Telur Omega dan Telur Biasa
Jika bayi Anda alergi terhadap protein di putih telur, mereka mungkin mengalami berbagai gejala.
Para peneliti dulu percaya bahwa memperkenalkan telur terlalu dini dapat menyebabkan alergi. Namun, penelitian terhadap hampir 2.600 bayi pada tahun 2010 menemukan bahwa hal sebaliknya mungkin terjadi.