4. Vaksinasi Aman
Vaksin itu aman, reaksi vaksin bersifat minor dan sementara, seperti nyeri di tempat penyuntikan atau lengan atau demam ringan. Tidak menyebabkan kerugian diketahui dan efek samping jangka panjang yang belum.
5. Dukung dengan Hidupnya Sehat
Penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi dapat menyerang kembali jika program vaksinasi dihentikan.
Sementara kebersihan, cuci tangan, dan air bersih dapat membantu melindungi kita dari penyakit infeksi, masih banyak penyakit infeksi yang tetap menyebar seberapa pun pembersihannya seseorang.
Memberikan beberapa vaksin pada waktu yang bersamaan tidak memberikan pengaruh buruk pada sistem imun anak tersebut.
BACA JUGA:Demi Mengoptimalkan Teknologi Digital, Kemendag Dorong UMKM di Kebumen
BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Penting Imunisasi untuk Anak, Ada 3 Jenis Vaksin Terbaru
Mitos Seputar Vaksin
Stigma ataupun mitos yang beredar di sekitar masyarakat mulai dari isu vaksin bisa menyebabkan kematian, serangan jantung hingga penyakit-penyakit lainnya.
Menurut Badan Pusat Statistik tahun 2022, penyiaran di Indonesia masih terfokus pada kalangan anak-anak.
Namun, Statistik Kesehatan 2022 oleh Badan Pusat Statistik menunjukkan masih terdapat berbagai alasan bagi anak usia 0-23 bulan yang belum pernah menerima vaksinasi, antara lain khawatir dengan efek samping vaksin, khawatir dengan kandungan dalam vaksin, ragu terhadap efektivitas imunisasi, tidak tahu manfaat imunisasi , tidak mengetahui program imunisasi, tidak memiliki biaya, dan alasan lainnya.
Vaksinasi pada anak usia dini memang sangat penting untuk membangun imunitas yang kuat dan tahan lama.
BACA JUGA:Demi Mengoptimalkan Teknologi Digital, Kemendag Dorong UMKM di Kebumen
BACA JUGA:Peran Antagonis yang Dilakoni Park Sung Hoon, Sukses Membuat Penonton Queen of Tears Geram
Tetapi dengan adanya stigma yang ada dari masyarakat, tentunya perlu adanya edukasi untuk masyarakat dari pemerintah ataupun tenaga kesehatan.