Bagas/Fikri kemudian merebut matchpoint kedelapan mereka 22-21, sebelum akhirnya Rankireddy/Shetty kembali menyamakan angka di papan skor 22-22 dan memaksakan rubber game setelah menang dengan skor identik 24-22.
“Kami kehilangan fokus di gim kedua, rasa tegangnya keluar lagi dan lawan karena selisih poinnya sudah jauh, malah membuat mereka main nothing to lose,” ungkap Fikri.
“Jujur rasanya menyesal dan sayang banget, seharusnya kami bisa menang straight game,” ujar Bagas menambahkan.
Gim penentuan berlangsung alot dengan kedua pasangan saling tampil dengan agresif.
Tak membutuhkan waktu yang cukup lama bagi Bagas/Fikri untuk segera meraih keunggulan 19-14, hingga akhirnya membukukan kemenangan gim ketiga dengan skor 21-19.
“Yang penting saling menyemangati, menjaga fokus, dan Koh Aryono (pelatih ganda putra) juga menjaga komunikasi kami,” saut Fikri.(*)