Timnas Indonesia U-23 Gagal Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Hasil akhir pertandingan Timnas Indonesia U-23 vs Guinea U-23.-Dimas-instagram.com/timnas.indonesia
Pratama Arhan menerima bola panjang di sisi kiri, kemudian menggiring sebentar, dan melepaskan tembakan lurus ke kiper Soumaila Sylla.
Pada menit ke-28 Indonesia diganjar hukuman penalti, akibat Witan melanggar pemain lawan di kotak terlarang.
Moriba yang menjadi algojo dapat melakukan tugasnya dengan baik untuk menaklukkan Ernando. 1-0 untuk Guinea.
Keunggulan 1-0 membuat Guinea semakin percaya diri.
Dua kali mereka mendapatkan peluang bagus dari tendangan bebas Ousmane Camara yang melebar, dan tembakan Facinet Conte yang lurus ke arah kiper Ernando.
Menjelang turun minum, Indonesia sempat mencuri peluang, tetapi kedua peluang itu gagal berbuah gol.
BACA JUGA:Jangan Heran, Ternyata Tips Diet Juga Bisa Dilihat Berdasarkan Zodiak Loh! (Part 2)
BACA JUGA:Putus Rantai Kekerasan, Kemenhub Bakal Rombak Kurikulum Sekolah Dinas
Pertama dari tembakan Marselino yang melambung, kemudian dari sepakan Rafael Struick yang diganggu pemain Guinea sehingga hanya menghasilkan lemparan ke dalam.
Ernando kembali menjadi penyelamat gawang Indonesia sebelum babak pertama usai.
Guinea mendapat peluang akibat Nathan tidak sempurna menguasai bola panjang, bola kemudian dicuri Algassime Bah yang mendapat peluang satu lawan satu melawan Ernando, dan mampu digagalkan penyelamatan sang kiper.
Pada awal babak kedua, pelatih Shin memasukkan Alfeandra Dewangga untuk menggantikan Komang Teguh.
Masuknya Dewangga memberi darah baru untuk lini belakang Indonesia.
Namun gawang Indonesia kembali mendapat ancaman pada menit ke-54.
Algassime Bah bergerak cepat di sisi kanan pertahanan Indonesia dan memancing kiper Ernando keluar dari sarangnya, bola kemudian dikirimkan kepada Alseny Soumah yang diteruskan dengan sepakan ke gawang.