Petugas Damkar Tangkap Ular Sanca Sepanjang 6 Meter

Reporter: Siti Halimah |

Editor: Jennifer Agustia |

Senin , 27 May 2024 - 19:47

DITANGKAP: Ular Sanca yang bersembunyi di kebun sawit warga, berhasil ditangkap. -IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

"Petugas kami punya keahlian dan siap membantu evakuasi hewan berbisa, seperti ular. Warga jangan evakuasi sendiri, karena sangat berbahaya bahkan dapat mengancam nyawa," katanya menegaskan. (Mai/enn)

petugas damkar tangkap ular sanca sepanjang 6 meter                            muarabungo - petugas pemadam kebakaran (damkar) di kabupaten bungo, provinsi jambi  berhasil menangkap ular piton jenis sanca sepanjang 6 meter, yang bersembunyi  dikebun sawit warga desa sangi letung, kecamatan bathin iii ulu. 
"informasi kejadian awal kami terima dari warga, sekitar pukul 10.30," kata kabid damkar kabupaten bungo safrialdi jas, pada senin  (27 mei 2024).
setelah itu, katanya, tim penyelamat damkar kabupaten bungo langsung turun ke tempat kejadian perkara, guna dilakukan proses evakuasi.
ular piton itu ternyata masuk ke kebun warga milik seorang warga bernama zakirun.
baca juga:ratusan warga tebo masuk kategori odgj
baca juga:1.505 pppk terima sk pengangkatan, 38 sk masih dalam perbaikan
"ular berhasil ditangkap sedang bersembunyi di kebun sawit warga. warga resah karena ular suka menyerang warga tersebut," ujar dia.
dalam kondisi  ular yang sedang bersembunyi tersebut, tim penyelamat langsung berupaya menangkapnya menggunakan peralatan stik. saat berhasil dibawa keluar, kemudian kepala ular dilakban.
akhirnya, hewan reptil tersebut berhasil ditangkap dalam kurun waktu sekitar 20 menit.
"ular ini sempat memberontak saat hendak ditangkap, apalagi dalam posisi tubuhnya bersembunyi di semak semak kebun sawit," ujar dia.
baca juga:pastikan investor aman di provinsi jambi
baca juga:ikut serukan tolak ruu penyiaran
selesai ditangkap, ular jenis piton sanca tersebut dilepas liarkan ke habitat aslinya. hewan berbisa ini keluar dari hutan belantara masuk rumah warga sekitar karena kelaparan dan ingin mencari makan.
safrialdi mengimbau warga segera melapor ke pos damkar bungo apabila menemukan hewan jenis berbisa di lingkungan tempat tinggal.
"petugas kami punya keahlian dan siap membantu evakuasi hewan berbisa, seperti ular. warga jangan evakuasi sendiri, karena sangat berbahaya bahkan dapat mengancam nyawa," katanya menegaskan. (mai/enn)