Serangan Udara Terbaru Israel di Rafah Tewaskan Sedikitnya 200 Orang

Foto udara yang menunjukkan bangunan dan mobil yang hancur pasca serangan Israel yang berlanjut di Rafah, Gaza, Palestina.-Dimas-antaranews.com

JAMBIKORAN.COM - Sedikitnya ada 200 orang korban terbunuh akibat serangan udara yang dilakukan Israel di sebuah kamp di Kota Rafah, Jalur Gaza selatan pada Minggu.

“Menurut beberapa sumber medis asing yang berbicara kepada tim kami, sedikitnya 200 orang, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dalam serangan tersebut,” kata direktur komunikasi Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) Juliette Touma, kepada wartawan saat konferensi pers secara virtual.

Serangan  yang "sangat besar", juga membuat Touma menekankan bahwa peristiwa tersebut "secara umum menambah rasa takut akan kematian".

Menurut Touma, pengungsian masih berlangsung, mengingat lebih dari satu juta orang telah meninggalkan Kota Rafah sejak 6 Mei.

BACA JUGA: Pertempuran di Gaza Diprediksi Berlanjut Hingga Tujuh Bulan Kedepan

BACA JUGA:Polisi Ringkus 19 Orang, Gagalkan Peredaran 2,2 Kg Sabu dan 2,3 Kg Ganja

Touma mengindikasikan bahwa mereka sebelumnya sudah mengungsi di berbagai lokasi, tetapi pemboman besar-besaran di daerah itu terus berlanjut.

Dia menambahkan bahwa hanya 200 truk bantuan yang dapat masuk ke wilayah tersebut dalam tiga pekan terakhir. 

“Tentunya terjadi penurunan di tengah kebutuhan kemanusiaan masyarakat, karena jumlah kebutuhan terus bertambah.” “Yang dibutuhkan Gaza adalah 500 truk dan jumlah itu harus gabungan pasokan komersial dan pasokan kemanusiaan,” katanya.

Sedikitnya 45 orang, kebanyakan perempuan dan anak-anak, tewas dan hampir 250 orang terluka akibat serangan Israel. 

Ledakan juga terjadi di dekat pangkalan logistik UNRWA di Tal al-Sultan, menurut Kantor Media Pemerintah yang berbasis di Gaza.

BACA JUGA:Ketua TP PKK dan Dekranasda Habibah Najmi Hadiri Grand Final Penganugerahan Bujang Gadis Provinsi Jambi 2024

BACA JUGA:17 Kali Kabel Intake PDAM di Batanghari Dicuri, Lebih Seribu Pelanggan Terdampak

Perang Israel di Gaza yang sudah berlangsung selama delapan bulan telah menyebabkan lebih dari 36.000 orang terbunuh dan 81.100 orang lainnya terluka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan