Ini 10 Cara Alami Mengatasi Kebotakan Dini Pada Pria

Reporter: Fajar |

Editor: Surya Elviza |

Kamis , 25 Jul 2024 - 21:04

ilustrasi -CNN-

5. Berhenti Merokok

Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara merokok dan kebotakan pada pria.

6. Cooling Cap

Jika menjalani kemoterapi, tanyakan kepada dokter mengenai cooling cap yang dapat mengurangi risiko kerontokan rambut selama kemoterapi.

7. Kenakan Wig

Wig bisa menjadi alternatif jika kebotakan sudah cukup parah.

8. Kelola Stres dengan Baik

Stres dapat mempengaruhi hormon yang menyebabkan kebotakan rambut. Mengelola stres dengan baik dapat mencegah kerontokan rambut.

9. Penuhi Nutrisi Rambut

Konsumsi makanan kaya protein, asam lemak omega-3, vitamin B12, vitamin B6, vitamin D, dan zat besi untuk menyuburkan rambut.

10. Transplantasi Rambut

Jika area kebotakan sudah terlalu luas, transplantasi rambut bisa menjadi solusi. Dokter akan melakukan pembedahan untuk mengambil area kulit berambut dan menanamkannya ke area yang botak.

Selain cara-cara di atas, Anda bisa mengetahui lebih lanjut mengenai cara mengatasi kebotakan dini dengan bertanya langsung pada dokter ahli melalui aplikasi Halodoc kapan saja dan di mana saja.

Awasi Kerontokan Abnormal

Meskipun kerontokan rambut umumnya tidak serius, sebaiknya temui dokter jika mengalami kerontokan abnormal seperti:

ini 10 cara alami mengatasi kebotakan dini pada pria                             jambikoran.com - kebotakan dini sering kali membuat pria merasa cemas karena penampilan yang kurang menarik dapat menurunkan tingkat kepercayaan diri mereka. biasanya, sebagian besar pria mulai mengalami kebotakan di usia 50 tahun, tetapi ada juga yang mengalaminya di usia muda.
faktor-faktor seperti keturunan, pola hidup yang keliru, stres, dan penyakit tertentu bisa menjadi penyebabnya. bagaimana caranya untuk mengatasi kebotakan dini pada pria?
baca juga:teledor buang puntung rokok, pria di tanjab timur dibui
baca juga:5 kebiasaan yang bisa menjaga kesehatan mata
cara mengatasi kebotakan dini
meskipun normal bagi seseorang kehilangan sekitar 50 hingga 100 helai rambut setiap hari, mereka yang mengalami kebotakan akan mengalami kerontokan yang lebih banyak per harinya. berikut adalah cara-cara untuk mencegah dan mengatasi kebotakan dini:
1. bersikap lembut terhadap rambut
gunakan detangler untuk mengatasi rambut kusut dan hindari menarik saat menyisir rambut, terutama saat basah.
2. hindari perawatan yang kasar
hindari menggunakan hot roller, curling iron, hot-oil treatments, pelurus rambut, dan pengering rambut.
3. konsultasikan dengan dokter
tanyakan kepada dokter tentang obat dan suplemen yang anda konsumsi karena beberapa dapat menyebabkan kerontokan rambut.
4. lindungi rambut dari sinar matahari
kenakan topi saat cuaca terik untuk melindungi rambut dari kerusakan akibat sinar matahari.
5. berhenti merokok
beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara merokok dan kebotakan pada pria.
6. cooling cap
jika menjalani kemoterapi, tanyakan kepada dokter mengenai cooling cap yang dapat mengurangi risiko kerontokan rambut selama kemoterapi.
7. kenakan wig
wig bisa menjadi alternatif jika kebotakan sudah cukup parah.
8. kelola stres dengan baik
stres dapat mempengaruhi hormon yang menyebabkan kebotakan rambut. mengelola stres dengan baik dapat mencegah kerontokan rambut.
9. penuhi nutrisi rambut
konsumsi makanan kaya protein, asam lemak omega-3, vitamin b12, vitamin b6, vitamin d, dan zat besi untuk menyuburkan rambut.
10. transplantasi rambut
jika area kebotakan sudah terlalu luas, transplantasi rambut bisa menjadi solusi. dokter akan melakukan pembedahan untuk mengambil area kulit berambut dan menanamkannya ke area yang botak.
selain cara-cara di atas, anda bisa mengetahui lebih lanjut mengenai cara mengatasi kebotakan dini dengan bertanya langsung pada dokter ahli melalui aplikasi halodoc kapan saja dan di mana saja.
awasi kerontokan abnormal
meskipun kerontokan rambut umumnya tidak serius, sebaiknya temui dokter jika mengalami kerontokan abnormal seperti:
- kerontokan rambut dalam pola yang tidak biasa.
- kerontokan rambut yang cepat atau pada usia dini (misalnya, di usia remaja atau dua puluhan).
- kerontokan rambut yang disertai nyeri dan gatal-gatal.
- kulit kepala di area terdampak berwarna merah, bersisik, atau terlihat abnormal.
- adanya bintik-bintik botak di janggut atau alis.
- kerontokan yang disertai pertambahan berat badan, kelemahan otot, intoleransi terhadap suhu dingin, atau kelelahan.
- adanya infeksi di kulit kepala.
segera temui dokter jika mengalami kondisi di atas untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (*)