Jadi yang Pertama di Jambi, Kembangkan Pengelolaan Sampah Berbasis Energi Bersih

Pengembangan Pengelolaan Sampah Berbasis Energi Bersih di Desa energi Berdikari, Kelurahan Tanjung Sari, Kota Jambi-Rizal Zebua-Jambiindependent.bacakoran.co

Ketiga, seluruh operasional pengelolaan sampah organik tersebut menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang juga merupakan energi bersih terbarukan.

Ketiga pengembangan tersebut melengkapi pengelolaan limbah rumah tangga menjadi produk-produk bernilai tambah, seperti lilin aromatik dari pengolahan minyak jelantah, sistem pertanian vertical garden.

“Melalui program ini, PTK turut berkontribusi pada penurunan emisi karbon melalui transformasi energi dengan memberikan akses energi terbarukan bagi masyarakat di tingkat lokal, termasuk mengurangi sampah rumah tangga baik anorganik maupun organik, sehingga kita bisa mengurangi sampah dari sumber pertama,” tutur Sonny.

BACA JUGA:Wali Kota Jambi Syarif Fasha Minta Jaga dan Tingkatkan Layanan Perumda Air Minum Tirta Mayang

BACA JUGA:Rominop Resmi Gantikan M Nasir sebagai Anggota DPRD Kota Jambi

Senada dengan Sonny, Vega Pita selaku Manager Stakeholders Management PIS menjelaskan, Program ini merupakan program pemberian akses Energi Terbarukan (ET) kepada masyarakat yang digunakan untuk kegiatan pemberdayaan perekonomian masyarakat.

Dengan tujuan utama ialah kemandirian Energi dan Kemandirian Ekonomi Masyarakat.
Hal ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan komitmen Environmental, Social and Governance (ESG) Pertamina.

Desa Energi Berdikari ini juga menjadi Desa Energi Berdikari ke-64 di Pertamina Group dan menjadikan masyarakat lebih paham mengenai Energi Terbarukan melalui edukasi yang dilakukan oleh Pertamina Group.

Wakil Walikota Jambi, Maulana, yang turut hadir dalam kegiatan ini sangat mengapresiasi inisiatif dan prakarsa yang dilakukan oleh PTK.

BACA JUGA:Fadhil Arief Berhasil Mendapatkan Penghargaan pada Indonesia Visionary Leader (IVL) 2023

BACA JUGA:Suasana Haru Warnai Momen Pamitannya Jenderal Dudung Abdurachman

Ia menjelaskan bahwa upaya PTK untuk memberikan akses energi terbarukan kepada masyarakat lokal adalah langkah tepat untuk mengakselerasi transformasi energi ke arah yang lebih berkelanjutan.

“Dalam upaya mengakselerasi transformasi energi terbarukan, pemerintah tentu tidak bisa bergerak sendiri. Pemerintah perlu dukungan dari berbagai pihak, salah satunya adalah pelaku usaha, baik BUMN maupun swasta. Terimakasih kami ucapkan kepada PTK, semoga inisiatif seperti ini bisa juga dilakukan oleh perusahaan lain,” jelasnya. (*)

Tag
Share