Kamu Harus Wajib Ketahui Ini, Sebelum Menggunakan Salicylic Acid!

Reporter: Irma Suryani |

Editor: Rizal Zebua |

Senin , 09 Sep 2024 - 09:32

Ilustrasi efek penggunaan salicylic acid--

Krim, salep, atau obat tipikal lainnya yang mengandung asam salisilat biasanya dijual dengan dosis 0,5% sampai 2%. Tanyakan pada dokter atau apoteker untuk memastikan dosis yang tepat untuk wajahmu.

Untuk antisipasi, kamu cukup menggunakan dosis 0,5% untuk pemakaian pertama. Gunakan sehari sekali, kemudian tingkatkan menjadi 2-3 kali sehari. Namun jika terjadi kering atau mengelupas, kurangi pemakaian menjadi dua kali sehari.

Itulah beberapa hal yang perlu kalian ketahui dalam menggunakan salicylic acid. Semoga artikel ini dapat membantu anda untuk mengatasi permasalahan jerawat Anda.(*)

kamu harus wajib ketahui ini, sebelum menggunakan salicylic acid!                            jambi, jambikoran.com – salicylic acid saat ini tengah naik pamor dalam dunia kecantikan.
bahan yang mengandung asam salisat ini sendiri mempunyai manfaat untuk mengatasi jerawat ringan hingga sedang dan juga permasalahan kulit berminyak.
namun, tidak semua jenis kulit cocok untuk menggunakan salicylic acid. untuk itu, kamu harus ketahui hal-hal ini sebelum menggunakan salicylic acid sebagai berikut.
apa itu salicylic acid?
ada dua jenis asam terkenal dalam produk perawatan kulit yang harus kalian ketahui, yaitu asam beta hidroksi (bha) dan juga asam alfa hidroksi (aha). asam salisilat sendiri termasuk ke dalam jenis asaam beta hidroksi.
baca juga:pj bupati raden najmi dan sekda budhi hartono terima piagam penghargaan pramuka
baca juga:sinsen siapkan bikers jambi hadapi hbd 2024
salicylic acid mengandung asam salisilat yang berasal dari pohon willow. asam salisilat termasuk ke dalam kelas obat yang dikenal sebagai salisilat.
manfaat dari salicylic acid yaitu dapat mengobati jerawat ringan hingga sedang.
selain itu juga, asam salisilat juga dapat dipercaya sebagai exfoliant, anti inflamasi dan anti bakteri. bahan salicylic acid juga sangat aman dipakai kulit berjerawat.
hal ini tentunya membuat salicylic acid menjadi pilihan paling bagus untuk mengatasi permasalahan jerawat.
baca juga:pelaku sempat melarikan diri penganiayaan berujung satu orang tewas
baca juga:disalip bus, sopir truk banting stir terjun ke jurang sedalam 30 meter
salicylic acid oles dapat berbentuk krim, saleb, gel, atau lition. biasanya produk yang mengandung asam salisilat dapat digunakan dalam kombinasi atau dengan perawatan jerawat lainnya.
namun untuk lebih memastikannya, kamu bisa dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan produk salicylic acid dengan produk jerawat lainnya.
cara kerja asam salisilat
asam salisilat sangat cocok dengan kamu yang memiliki permasalahan kerawat dan komedo dengan kulit berminyak.
salicylic acid bekerja untuk membuka pori-pori yang tersumbat, kemudian cara kerjanya adalah memutuskan ikatan antara sel-sel kulit mati sehingga dapat lebih mudah keluar dari pori-pori dan memecah minyak seperti sebum.
baca juga:pentingnya protein dalam proses penuaan
baca juga:karhutla tiga desa muarojambi belum padam ribuan hektare luasan lahan gambut terbakar
salicylic acid juga dapat menurunkan produksi sebum kulit yang nantinya akan menyebabkan nantinya seseorang akan memiliki resiko lebih rendah untuk terkena jerawat.
efek samping penggunaan salicylic acid
ada hal hal yang harus kalian ketahui tentang efek samping jika menggunakan salicylic acid, yakni sebagai berikut.
purging
tidak perlu khawatir jika saat memakai produk yang mengandung asam salisilat terdapat jerawat yang semakin banyak.
bukan karena tidak cocok, bisa saja kamu mengalami purging.
purging adalah proses alami yang terjadi pada kulit ketika menyesuaikan diri dengan produk perawat kulit yang baru. purging bisa dikatakan sebagai detoksifikasi kulit, proses penggantian sel kulit mati dengan sel kulit yang baru.
ciri-ciri purging antara lain:
• munculnya jerawat, komedo dan juga kulit yang mengelupas.
• terasa gatal.
• kulit cenderung mongering
• produksi minyak berlebih
meskipun terlihat tidak menyenangkan, purging bisa dikatakan petanda jika skincare yang digunakan bekerja dengan baik.
namun juga bisa dikatakan tidak cocok, jika purging muncul pada bagian-bagian yang sebelumnya tidak atau jarang berjerawat.
baca juga:jambi dulang emas perdana senam aerobik lewat nomor trio
baca juga:manfaat chia seed untuk kesehatan
cara menggunakan salicylic acid
untuk tata cara menggunakan asam salisilat, kamu dapat menggunakannya setiap hari tergantung jumlah kandungan salicylic acid yang terdapat dalam produk skincare kamu.
kamu bisa berkonsultasi dengan dokter atau mengikuti tata cara yang tertera di kemasan.
kemudian, kalian harus memastikan jika tidak mempunyai alergi untuk menggunakan produk salicylic acid.
untuk memastikannya, kamu bisa mengoleskannya di leher atau siku kemudian doamkan selama 24 jam.
baca juga:jambore penyuluh keluarga berencana batanghari sambut hari keluarga nasional ke-31
baca juga:bupati batanghari fadhil: asn harus jadi teladan, berantas judi online
selanjutnya kamu bisa oleskan sedikit di area yang berjerawat jika tidak terjadi reaksi alergi.
krim, salep, atau obat tipikal lainnya yang mengandung asam salisilat biasanya dijual dengan dosis 0,5% sampai 2%. tanyakan pada dokter atau apoteker untuk memastikan dosis yang tepat untuk wajahmu.
untuk antisipasi, kamu cukup menggunakan dosis 0,5% untuk pemakaian pertama. gunakan sehari sekali, kemudian tingkatkan menjadi 2-3 kali sehari. namun jika terjadi kering atau mengelupas, kurangi pemakaian menjadi dua kali sehari.
itulah beberapa hal yang perlu kalian ketahui dalam menggunakan salicylic acid. semoga artikel ini dapat membantu anda untuk mengatasi permasalahan jerawat anda.(*)