Bukit Sampah Timbulkan Kecemasan Warga

SAMPAH: Sampah di Sungai Ning yang mencemari sumber air bagi warga setempat-IST/JAMBI INDEPENDENT-

SUNGAIPENUH - Semakin hari, sampah di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) ilegal yang berlokasi di Renah Padang Tinggi (RPT), Desa Sungai Ning, Kecamatan Sungai Bungkal, Kota Sungaipenuh, semakin menggunung. Akibatnya, warga mulai panik.
BACA JUGA:RSUD Tebo Tambah Tiga Poli Pelayanan Pasien Tak Perlu Berobat ke Luar Tebo Lagi

BACA JUGA:Ratusan ASN Pemkab Tebo Pensiun Tahun Ini


Salah seorang warga kepada media ini mengatakan, Pemkot Sungaipenuh telah melakukan pembuangan sampah di tengah Padang Tinggi Sungai Ning ini. Sudah lebih dari satu tahun beroperasi tanpa peduli dengan lingkungan dan dampak yang akan terjadi.

“Awalnya memang tidak begitu terasa dampak pada warga sekitar, namun saat ini dampaknya sudah mulai terasa mengancam ekosistem, sungai, dan para peladang. Pembuangan sampah di RPT ini memang tidak tepat, karena berada pada ketinggian dan ada sumber air oleh masyarakat. Kondisi saat ini air sungai mulai tercemar dan itu mengkhawatirkan masyarakat. Karena gunung sampah itu juga bisa terbawa oleh aliran sungai dan bisa mengganggu lingkungan,” kata sumber media ini.

BACA JUGA:Program Pemutihan PKB, Samsat Kerinci Sudah Kumpulkan Rp 1,4 M

BACA JUGA:3.096 Jiwa Pemilih Pemula, Disdukcapil Kerinci Harus Jemput Bola


Ditambahnya lagi, tingginya curah hujan akan mempercepat gunungan sampah meluber hingga ke jalan raya. Dan itu sudah terjadi.

Pemkot Sungaipenuh sendiri  sudah menggelontoran dana APBD hingga APBDes untuk membangun TPS3 R sudah dilakukan.  Anggarannya yang dikucurkan hingga belasan miliar. Namun, hingga kini, belum menunjukan hasil. (sap/enn)

Tag
Share