Brotowali: Herba Tradisional dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Reporter: Irma Suryani |

Editor: Rizal Zebua |

Selasa , 03 Dec 2024 - 10:30

Ilustrasi tanaman brotowali yang di dalamnya terdapat banyak manfaat--

JAMBIKORAN.COM - Brotowali, atau dikenal secara ilmiah sebagai Tinospora cordifolia, merupakan salah satu tanaman herbal yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.

Herba ini dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mengatasi masalah pencernaan hingga membantu pengelolaan diabetes.

Tanaman ini dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk hati serta batangnya yang memiliki tonjolan kecil. Menariknya, tidak hanya daunnya, tetapi batang brotowali juga kerap dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional.

Kandungan Nutrisi dalam Brotowali

Keampuhan brotowali untuk kesehatan tidak terlepas dari kandungan senyawa-senyawa aktif yang ada di dalamnya. Para ahli telah mengidentifikasi empat kelas utama senyawa dalam brotowali, yaitu:

1. Terpenoid

Senyawa ini berperan penting dalam memberikan rasa, warna, dan aroma pada tanaman. Uji laboratorium menunjukkan terpenoid memiliki sifat antimikroba, antivirus, antikanker, dan antidiabetes.

2. Alkaloid

Zat ini dikenal karena rasa pahitnya dan sering digunakan dalam pembuatan obat-obatan. Sejak zaman dahulu, alkaloid telah dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit.

3. Lignan

Lignan terutama ditemukan pada tanaman besar dan memiliki sifat antioksidan serta antiinflamasi. Senyawa ini membantu melindungi sel dari kerusakan akibat oksidasi dan mampu melawan virus, jamur, serta mikroba lainnya.

4. Steroid

Steroid pada tanaman memiliki manfaat potensial untuk mendukung kesehatan kulit, mempercepat penyembuhan luka, serta menjaga kesehatan jantung. Senyawa ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Daftar Manfaat Brotowali

brotowali: herba tradisional dengan segudang manfaat kesehatan                            jambikoran.com - brotowali, atau dikenal secara ilmiah sebagai tinospora cordifolia, merupakan salah satu tanaman herbal yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.
herba ini dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan, mulai dari mengatasi masalah pencernaan hingga membantu pengelolaan diabetes.
tanaman ini dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk hati serta batangnya yang memiliki tonjolan kecil. menariknya, tidak hanya daunnya, tetapi batang brotowali juga kerap dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional.
kandungan nutrisi dalam brotowali
baca juga:5 cara membangun antibodi saat pergantian cuaca
baca juga:9 manfaat jus wortel, bisa bikin kulit makin kinclong
keampuhan brotowali untuk kesehatan tidak terlepas dari kandungan senyawa-senyawa aktif yang ada di dalamnya. para ahli telah mengidentifikasi empat kelas utama senyawa dalam brotowali, yaitu:
1. terpenoid
senyawa ini berperan penting dalam memberikan rasa, warna, dan aroma pada tanaman. uji laboratorium menunjukkan terpenoid memiliki sifat antimikroba, antivirus, antikanker, dan antidiabetes.
2. alkaloid
baca juga: 7 manfaat bawang bombai, ampuh tingkatkan kadar kolesterol baik
baca juga:mengenal sedentary lifestyle dan dampaknya bagi tubuh
zat ini dikenal karena rasa pahitnya dan sering digunakan dalam pembuatan obat-obatan. sejak zaman dahulu, alkaloid telah dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit.
3. lignan
lignan terutama ditemukan pada tanaman besar dan memiliki sifat antioksidan serta antiinflamasi. senyawa ini membantu melindungi sel dari kerusakan akibat oksidasi dan mampu melawan virus, jamur, serta mikroba lainnya.
4. steroid
baca juga:cara mencegah diabetes melitus sejak dini
baca juga:7 cara efektif mencegah sakit pinggang saat duduk lama
steroid pada tanaman memiliki manfaat potensial untuk mendukung kesehatan kulit, mempercepat penyembuhan luka, serta menjaga kesehatan jantung. senyawa ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
daftar manfaat brotowali
berkat kandungan senyawa tersebut, brotowali dipercaya mampu mengatasi berbagai kondisi kesehatan, seperti:
• demam: membantu menurunkan suhu tubuh yang tinggi.
baca juga:kenali bahaya microsleep saat berkendara dan cara pencegahannya
baca juga:5 manfaat luar biasa minum susu kunyit untuk kesehatan jantung dan tubuh
• masalah saluran kencing: meringankan gangguan pada saluran kemih.
• asma: mengurangi gejala sesak napas dan peradangan pada saluran pernapasan.
• disentri dan diare: efektif dalam mengatasi gangguan pencernaan.
• infeksi kulit: membantu penyembuhan luka atau iritasi kulit.
baca juga: jenis olahraga yang dapat mengurangi risiko kanker payudara
baca juga:atasi sakit gigi dengan 4 bahan alami ini
• diabetes: senyawa dalam brotowali dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
• encok dan penyakit kuning: membantu meredakan peradangan dan memperbaiki fungsi hati.
• kondisi mata: mengurangi gangguan penglihatan tertentu.
selain itu, sebuah studi menunjukkan bahwa brotowali dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. senyawa aktif dalam tanaman ini mampu melindungi tubuh dari serangan bakteri, patogen, dan alergi.
potensi brotowali dalam kehidupan modern
dengan berbagai manfaatnya, brotowali tetap relevan sebagai pilihan herbal yang mendukung kesehatan di era modern.
namun, penggunaannya harus dilakukan dengan bijak, terutama jika ingin dikombinasikan dengan pengobatan medis lainnya.
jika tertarik mencoba brotowali sebagai obat tradisional, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis agar penggunaannya tepat dan aman. (*)