Batas Terakhir untuk Qadha Puasa Ramadan

--

 

 

Puasa Ramadan merupakan salah satu kewajiban utama bagi umat Islam. Namun, ada kalanya seseorang tidak dapat menjalankan Puasa karena alasan tertentu. Seperti sakit, bepergian, atau halangan syar'i lainnya.

 

 

 

Dalam situasi seperti itu, Islam memberikan keringanan. Berupa kewajiban mengqadha (mengganti) puasa pada hari lain setelah Ramadan berakhir.

 

 

 

Namun, beberapa orang mungkin masih mempertanyakan: apakah ada batas waktu dalam melakukan kewajiban qadha puasa. Lalu terkait hukum apabila terlambat melakukan qadha puasa.

 

 

 

Batas waktu untuk qadha puasa

 

 

 

Menurut pendapat mayoritas ulama, batas terakhir untuk mengqadha puasa Ramadan adalah sebelum datangnya Ramadan berikutnya. Artinya, seseorang memiliki waktu kurang lebih 11 bulan untuk mengganti puasa yang ditinggalkan.

 

 

 

Jumlah puasa yang diganti sama dengan puasa yang di tinggalkan. Jadi, apabila seseorang meninggalkan puasa 10 hari, maka orang tersebut harus mengganti puasa sejumlah 10 hari. Kewajiban itu didasarkan pada firman Allah Swt dalam Surah Al-Baqarah ayat 184:

 

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan