KCBN Muaro Jambi Diserbu Ribuan Pengunjung, Bupati BBS Ikut Nikmati Liburan

Bupati BBS bersama keluarga saat berlibur di KCBN.-jambi independent-Jambi Independent
MUARO JAMBI - Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muaro Jambi banyak dikunjungi para wisatawan, selama libur lebaran 1446 Hijriah tahun ini.
Tak hanya wisatawan, Bupati Muaro Jambi BBS pun yang baru saja dilantik beberapa waktu lalu itu, juga turut mengisi liburan bersama keluarganya di KCBN Candi Muaro Jambi.
Berdasarkan informasi di lapangan, selama libur lebaran tahun ini, setidaknya ada ribuan para wisatawan yang datang berkunjung ke kawasan candi yang memiliki luas sekitar 3.981 hektare ini.
Penjaga tiket masuk KCBN Muaro Jambi Mursalin menyampaikan, bahwa selama libur lebaran tahun ini, ada sekitar 6.628 para wisatawan yang datang berkunjung ke Kawasan Cagar Budaya Nasional Muaro Jambi ini.
BACA JUGA:Arus Balik Jalur Air Meningkat Di Wilayah Tanjab Timur
BACA JUGA:Wajib Gunakan Perlengapan Ini saat Arus Balik Lebaran 2025 dengan Mobil Listrik
Puncak para wisatawan yang datang, kata dia, terjadi pada waktu lebaran ke empat atau pada tanggal 03 April 2025 kemarin. Jumlahnya, sekitar 1.534 wisatawan.
"Selama libur lebaran, ada sekitar 6.628 pengunjung yang datang berkunjung ke KCBN Muaro Jambi," kata Mursalin kepada pewarta.
Mursalin mengatakan, para wisatawan yang berkunjung ke KCBN Muaro Jambi ini tidak hanya berasal dari dalam Kabupaten Muaro Jambi saja. Melainkan, banyak juga yang berasal dari luar Kabupaten Muaro Jambi.
Selain pemandangan KCBN Muaro Jambi yang bagus, kata dia, harga tiket masuk yang terjangkau juga kemungkinan menjadi alasan tersendiri bagi para wisatawan yang datang.
"Kalau pengunjungnya campur. Kebanyakan masih dalam Provinsi Jambi. Tapi, diluar Kabupaten (red-Muaro Jambi)," sampainya.
Sementara itu, salah satu pengunjung KCBN Muaro Jambi, Dillah mengatakan, bahwa dirinya memang sengaja datang berkunjung menikmati waktu libur lebaran tahun ini ke KCBN Muaro Jambi.
Selain halaman yang luas, kata dia, KCBN Muaro Jambi juga bisa dijadikan tempat untuk belajar sejarah-sejarah terdahulu.
"Kondisi alamnya asri, sejuk. Sekitar 5 kali sudah berlibur kesini. Semoga lebih ditingkatkan lagi fasilitasnya, kenyamanan dan keamanannya," tandas pengunjung asal Kabupaten Kerinci tersebut.