Psikolog Ingatkan Dampak Buruk Perubahan Pola Tidur pada Kesehatan Otak

ilustrasi Dampak Buruk Perubahan Pola Tidur pada Kesehatan Otak-depositphotos-
JAKARTA – Psikolog Klinis Kasandra A. Putranto, lulusan Universitas Indonesia, memperingatkan bahwa perubahan pola tidur dapat memberikan dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan tubuh dan otak.
Kasandra menyebutkan, gangguan tidur seperti kurang tidur atau tidur yang tidak teratur dapat memengaruhi fungsi kognitif, seperti memori, perhatian, dan kemampuan berpikir, serta mempercepat penuaan otak.
Kasandra menjelaskan bahwa kurang tidur atau tidur yang tidak teratur dapat memengaruhi ritme sirkadian tubuh, yang mengatur siklus tidur-bangun.
Gangguan ini dapat menyebabkan masalah tidur lebih lanjut serta meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental, seperti depresi dan kecemasan. Lebih jauh, kebiasaan tidur yang buruk juga dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer, serta meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan obesitas.
BACA JUGA:Oknum BKTM Polsek Nipah Panjang Diamankan, Diduga Terlihat Kasus Narkoba
BACA JUGA:Petugas Lapas Razia Pasca Kunjungan Idul Fitri, Antisipasi Masuknya Barang Terlarang
Cara Mengembalikan Pola Tidur yang Sehat
Kasandra menyarankan beberapa langkah untuk membantu mengatasi gangguan tidur, seperti menjaga rutinitas tidur yang konsisten setiap hari, berolahraga secara teratur, dan menghindari aktivitas yang merangsang sebelum tidur, seperti menonton TV atau menggunakan perangkat elektronik.
Dia juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dengan memastikan kamar tidur gelap, tenang, dan sejuk. Makanan yang mengandung kafein dan alkohol, serta tidur siang yang terlalu panjang, juga sebaiknya dihindari.
BACA JUGA:Petugas Lapas Razia Pasca Kunjungan Idul Fitri, Antisipasi Masuknya Barang Terlarang
Tips Mengembalikan Pola Tidur yang Sehat Setelah Libur Lebaran
Kasandra mengingatkan bahwa proses mengembalikan pola tidur yang terganggu mungkin membutuhkan waktu dan konsistensi. "Bersabarlah dan tetap konsisten dengan rutinitas tidur yang telah anda tetapkan," tambahnya. (*)