Raih Kopa Trophy Dua Tahun Beruntun

-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, memang tidak meraih Ballon d'Or 2025. Ia hanya menempati peringkat 2 dalam voting Pemain Terbaik Dunia yang dimenangkan Ousmane Dembele. 

Namun, malam penghargaan di Paris itu tetap berkesan Yamal. Ia mencatatakan rekor spesial. Di usia 18 tahun, ia menjadi pemain pertama yang berhasil meraih Kopa Trophy dua tahun berturut-turut. 

Capaian itu menegaskan statusnya sebagai bintang muda paling bersinar di dunia sepak bola saat ini. Kopa Trophy, yang diberikan setiap tahun oleh France Football, ditujukan bagi pesepakbola pria terbaik di bawah usia 21 tahun. 

BACA JUGA: Main Game Dapat Saldo DANA dari Prism Spark

BACA JUGA:Berburu Diskon dengan Taktik Cerdas

Sejak kategori itu kali pertama diadakan pada 2018, tidak pernah ada pemain yang menang dua kali. Yamal mematahkan tradisi tersebut dengan merebut gelar di 2024 dan 2025, sesuatu yang bahkan tidak pernah dicapai Pedri maupun Gavi.

"Terima kasih banyak kepada France Football atas penghargaan ini, saya bangga bisa kembali ke sini," kata Yamal dalam pidato penerimaannya," seperti dikutip BBC.

Remaja berdarah Maroko dan Guinea Equatorial itu mengalahkan bintang PSG Desire Doue dan Joao Neves dari Benfica (dua-duanya berusia 20 tahun). Rekan setimnya, Pau Cubarsi, juga masuk kandidat kuat. 

Meski ia kalah dengan Ousmane Dembele dalam perburuan Ballon d'Or, penghargaan Kopa Trophy cukup menjadi bukti. Bahwa wonderkid Barcelona itu masih bisa berkembang lebih pesat lagi di usianya yang baru 18 tahun. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan