LAM Segera Beri Kehormatan Adat Melayu Untuk Walikota Maulana dan Pj Walikota Sri Purwaningsih

TEKS FOTO: Walikota Jambi, Maulana dan Pj Walikota Jambi, Sri Purwaningsih segera diberi penghormatan adat melayu oleh LAM Kota Jambi.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent

JAMBI - Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Jambi akan menggelar prosesi pengukuhan Wali Kota Jambi, dr Maulana, sebagai Pemangku Adat.

Acara yang direncanakan berlangsung di Kantor LAM Kota Jambi ini dijadwalkan pada 15 April 2025, meskipun waktu pelaksanaan masih bersifat tentatif.

Ketua LAM Kota Jambi, Aswan Hidayat, mengatakan bahwa pengukuhan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap kepemimpinan daerah serta penguatan nilai-nilai budaya dalam struktur pemerintahan.

“Untuk tanggalnya masih bisa berubah, namun sementara ini ditetapkan pada 15 April,” ujarnya kepada wartawan.

BACA JUGA:CitraRaya City Jambi, Hunian Fasilitas Lengkap dan Mantap

BACA JUGA:Kelola Sampah Jadi Energi Hijau, Bupati Anwar Sadat Temui Investor

Prosesi adat tersebut akan dirangkaikan dengan tradisi khas Melayu Jambi, yakni Makan Benampan, yang melibatkan tokoh adat, datuk, datin, serta para pemangku kepentingan daerah.

Tradisi ini dikenal sebagai simbol kekeluargaan, kebersamaan, dan kesetaraan dalam masyarakat Melayu.

Dalam kesempatan yang sama, LAM Kota Jambi juga akan menganugerahkan gelar kehormatan adat “Karangsetyo” kepada mantan Penjabat Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih.

Gelar tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusinya terhadap pembangunan serta pelestarian nilai-nilai budaya di Kota Jambi.

“Gelar ini merupakan bentuk penghargaan adat terhadap sosok yang dianggap berjasa bagi daerah dan masyarakat,” tambah Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Kota Jambi, Noverentiwi Dewanti.

LAM Kota Jambi menilai, pengukuhan Wali Kota sebagai pemangku adat merupakan langkah strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintahan modern dan kearifan lokal.

Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam menjaga identitas budaya Melayu di tengah perkembangan zaman.(zen)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan