Kelola Sampah Jadi Energi Hijau, Bupati Anwar Sadat Temui Investor

INVESTOR : Bupati Anwar Sadat saat berdiskusi dengan investor yang akan mengembangkan energi hijau dari sampah.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent
KUALA TUNGKAL – Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Anwar Sadat melaksanakan audiensi bersama calon investor terkait program pembangkit listrik tenaga sampah dan matahari di Ruang Transit Rumah Dinas Bupati, Rabu 9 April 2025. Program ini diharapkan dapat menjadi solusi pengelolaan sampah sekaligus sumber energi hijau bagi daerah.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Bolone Mase Provinsi Jambi, Rudi, menyampaikan bahwa sebagai warga Jambi, ia ingin berkontribusi dalam memajukan Kabupaten Tanjung Jabung Barat menjadi daerah yang mandiri dan mampu menarik investor asing.
“Kita ingin membangun Tanjung Jabung Barat menjadi daerah yang semakin maju dan mandiri, serta membuka peluang bagi investor asing untuk turut serta dalam pembangunan,” ujarnya.
Program yang akan dikembangkan mencakup dua inisiatif utama: pembangkit listrik tenaga sampah dan pembangkit listrik tenaga matahari. Kedua teknologi ini diharapkan dapat mendukung transisi ke energi hijau sekaligus mengatasi masalah sampah yang kerap menjadi tantangan di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Tanjung Jabung Barat.
BACA JUGA:Pacu Perahu Sarolangun Resmi Ditutup, Wabup Gerry: Tradisi Ini Harus Terus Dilestarikan
Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat menyambut baik rencana ini dan memberikan apresiasi kepada para calon investor. “Saya sangat mengapresiasi rencana pengelolaan sampah menjadi energi hijau di Tanjung Jabung Barat. Persoalan sampah adalah isu nasional, dan kami berharap program ini dapat menjadikan daerah kami lebih bersih, sehat, serta berkontribusi pada pendapatan asli daerah (PAD),” ujar Bupati.
Selain itu, Bupati menambahkan harapannya agar program ini tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga mendorong pengembangan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas udara di daerah.
“Kami berharap program ini dapat diimplementasikan dengan baik sehingga menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tambahnya.
Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah akan segera menindaklanjuti diskusi lebih lanjut guna memastikan implementasi program ini sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah.(Cr01/Viz)