Titiek Puspa Sempat Ditawarkan Jadi Dewan Pembina AKSI

JAKARTA - Musisi Ahmad Dhani mengungkap sebuah cerita haru terkait penyanyi legendaris Titiek Puspa yang baru saja berpulang. 

Dalam wawancara dengan awak media, Dhani mengatakan bahwa dirinya sempat menawarkan diri sebagai Dewan Pembina di Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) kepada Titiek Puspa sebelum wafat. 

Menurut Ahmad Dhani, tawaran tersebut disampaikan secara pribadi sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi panjang Titiek Puspa di dunia musik Indonesia. 

Ahmad Dhani mengatakan bahwa Titiek Puspa sudah menyetujui untuk menjadi Dewan Pembina Aksi. 

BACA JUGA:Polda Jambi Ungkap Kasus Korupsi Besar di Dinas Pendidikan, Kerugian Negara Capai Rp21,8 Miliar

BACA JUGA:Tiga Teknik Pengereman Mobil

"Belum ada lagu-lagu wanita yang seperti beliau. Dan kita, kemarin sebenarnya kita ingin mengajak beliau menjadi dewan pembina sebenarnya. Beliau kan di rumah teman lain dan beliau sudah setuju sekarang," tutur Ahmad Dhani ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (10/4). 

Sayangnya, belum sempat tawaran itu dibahas lebih lanjut, Titiek Puspa lebih dulu membuat napas terakhirnya. Ahmad Dhani mengaku merasa kehilangan besar atas kepergian sosok yang dianggap sebagai “Ibu Musik Indonesia”. 

"Tapi Tuhan berkehendak lain, eyang Titiek Puspa dipanggil sama yang Maha Kuasa," kata Ahmad Dhani. 

Titiek Puspa yang dikenal sebagai penyanyi, pencipta lagu, dan pelopor budaya, dinilai sangat layak untuk mengisi posisi pembina di asosiasi tersebut. 

“Beliau bukan hanya seniman, tapi juga inspirasi bagi generasi kami. Kami ingin dia jadi panutan resmi di AKSI, bukan hanya secara simbolik,” ujar Ahmad Dhani. 

Titiek Puspa meninggal dunia pada usia 87 tahun. Jenazahnya akan dimakamkan secara keluarga di kawasan Bimakuspa, sesuai permintaan sang anak. 

Kepergian Titiek Puspa menyisakan duka mendalam di kalangan pelaku seni Indonesia. Banyak musisi, aktor, hingga pejabat negara yang menyampaikan belasungkawa dan mengenang jasa-jasanya yang tak ternilai bagi industri hiburan Indonesia. (*)