“Sore: Istri dari Masa Depan” Siap Tayang, Perjalanan Waktu dengan Sentuhan Sinematik Nyata

Gala perdana film drama romantis berjudul "Sore: Istri dari Masa Depan" yang digelar di Jakarta. -ANTARA/Abdu Faisal-
JAKARTA – Film “Sore: Istri dari Masa Depan”, garapan sutradara Yandy Laurens, siap tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 10 Juli 2025.
Film ini melanjutkan kisah serial web populer yang tayang pada 2017, dengan pendekatan cerita dan produksi yang jauh lebih matang.
Mengangkat tema perjalanan waktu dan cinta tanpa syarat, film ini menampilkan kembali Dion Wiyoko sebagai Jonathan, fotografer yang hidupnya berubah drastis setelah kemunculan Sore, perempuan misterius yang mengaku sebagai istrinya dari masa depan.
Kali ini, tokoh Sore diperankan oleh Sheila Dara Aisha, menggantikan Tika Bravani.
BACA JUGA:Alih Fungsi Rawa Jadi Proyek PT SAS, Warga RT 03 Desak Penghentian Aktivitas
BACA JUGA:7 Gejala Awal Ginjal Bermasalah, Bisa Terlihat di Kaki, Mata, dan Kulit
Tokoh baru juga hadir dalam wajah Goran Bogdan dan Lara Nekic, aktor Kroasia peraih penghargaan Palme d’Or di Cannes 2024, yang menggantikan peran Karlo dan Elsa.
Film ini mengambil latar Finlandia, Kroasia, dan Jakarta, tanpa menggunakan green screen atau teknologi AI. Semua adegan dibuat di lokasi nyata, termasuk adegan ekstrem di kapal pemecah es di suhu minus 20 derajat Celsius.
Sutradara Yandy menekankan bahwa pendekatan visual dan lokasi asli menciptakan pengalaman sinematik yang lebih mendalam dan autentik.
“Sheila Dara bahkan belajar bahasa Kroasia dan menjalani latihan fisik demi menghidupkan karakter Sore sebagai sosok yang kuat dan peduli akan hidup sehat,” ungkap Yandy.
BACA JUGA:Gejala Gangguan Pendengaran Akibat Headset
BACA JUGA:Gejala Gangguan Pendengaran Akibat Headset
Cerita berpusat pada usaha Sore untuk menyelamatkan Jonathan dari kematian dini akibat gaya hidup buruk. Namun, intervensi terhadap waktu memunculkan konsekuensi emosional yang menguji hubungan mereka.
Musik juga menjadi elemen kuat dalam film ini. Adhitia Sofyan kembali hadir lewat lagu “Forget Jakarta” dan “Gaze”, sementara Barasuara menyumbang “Pancarona” dan “Terbuang Dalam Waktu”, yang penggalan-penggalannya diolah menjadi bagian dari narasi film.
Salah satu daya tarik unik adalah foto-foto lanskap dalam film yang benar-benar dijepret oleh Dion Wiyoko sendiri, dan dipamerkan secara nyata dalam salah satu adegan.
Dengan pendekatan produksi berani, totalitas aktor, serta narasi emosional yang kuat, “Sore: Istri dari Masa Depan” menjadi salah satu film Indonesia yang patut dinantikan di pertengahan tahun ini. (*)