Sinergi Kunci Tingkatkan Mutu Pendidikan, Wagub Jambi Hadiri Kuliah Umum Unja Bersama Wamendikdasmen

Wakil Gubernur Jambi, Andullah Sani.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent j

JAMBI - Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I mengemukakan, melalui momentum kuliah umum, dirinya mengajak seluruh yang hadir untuk bersinergi bersama antara masyarakat, lembaga pendidikan, pemerintah, dan semua stakeholder (pemangku kepentingan) dalam mewujudkan peningkatan mutu pendidikan secara nasional terutama di Provinsi Jambi, sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing, kemajuan, kemakmuran, dan kesejahteraan masyarakat, daerah, serta bangsa dan negara. 

Hal tersebut dikemukakan Wagub saat mengikuti dan menghadiri Kuliah Umum Universitas Jambi (Unja) yang disampaikan oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia dengan tema “Menyongsong Transformasi Pendidikan: Arah Baru dan Implikasi RUU Sisdiknas bagi Pendidikan Nasional”, bertempat di Auditorium Lantai I Gedung Unifac Universitas Jambi, Rabu (9/7).

"Saya menyambut baik pelaksanaan kuliah umum yang diinisiasi oleh Universitas Jambi, sebagai salah satu upaya bersama untuk meningkatkan wawasan mahasiswa sehingga dapat lebih mengembangkan diri dalam menghadapi kondisi saat ini, terlebih lagi di dunia kerja yang semakin kompetitif," ujar Sani.

Dikatakan Sani, sistem pendidikan nasional merupakan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan. 

BACA JUGA: HKTI Jambi Advokasi Sengketa Lahan di Tanjab Barat dan Tebo

BACA JUGA:FKPT Gelar Rembuk Merah Putih

"Pendidikan nasional perlu menjadi perhatian bersama, karena di era digital dan globalisasi saat ini peluang dan tantangan dunia pendidikan semakin kompleks," kata Wagub Sani.

"Terkait tema kuliah umum ini, Menyongsong Transformasi Pendidikan: Arah Baru dan Implikasi RUU Sisdiknas bagi Pendidikan Nasional, saya yakin bahwa tujuan RUU tersebut adalah untuk peningkatan kualitas pendidikan Indonesia. Untuk itu, saya sangat mengapresiasi tema ini, dan tentunya berharap agar substansi RUU tersebut, benar-benar mendorong terwujudnya pendidikan yang berkualitas dan akses pendidikan yang mudah dijangkau serta merata," lanjutnya.

Sani menjelaskan, Pemerintah Provinsi Jambi memiliki komitmen yang tinggi dalam pembangunan sumber daya manusia sebagaimana termuat dalam RPJMD Provinsi Jambi 2025-2029 dengan Visi Mewujudkan Jambi Mantap Berdaya Saing dan Berkelanjutan Tahun 2029 di Bawah Ridho Allah SWT, dengan salah satu misinya Memantapkan Keberlanjutan Pembangunan dan Kualitas Sumber Daya Manusia. 

"Salah satu program strategis Pemprov, yaitu Program Jaringan Majukan Jambi (PRO-JAMBI) dengan pilar Pro-Jambi Cerdas, berupa pemberian bantuan biaya pendidikan bagi siswa SMA/SMK dari keluarga kurang mampu, dan beasiswa S1, S2, dan S3 untuk umum serta pendidikan vokasi secara kemitraan dengan Lembaga/Dunia Usaha, baik dalam maupun luar negeri," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut Wagub Sani juga meminta para mahasiswa harus bisa dan bersiap untuk melanjutkan estafet pembangunan bangsa ini. 

"Mahasiswa yang sedang menuntut ilmu saat ini harus siap melanjutkan tonggak estafet dimana harus mampu menjadi generasi penerus yang mampu menyesuaikan diri dalam situasi dan kondisi apapun," pintanya.

"Melalui kuliah umum ini, saya berharap selain menambah wawasan dan pemahaman bagi kita semua, juga sebagai media diskusi terhadap berbagai isu-isu strategis yang sedang hangat, terutama terkait transformasi pendidikan serta implikasi RUU Sisdiknas bagi pendidikan nasional," pungkasnya. 

Sementara itu, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Prof. Atip Latipulhayat, S.H, LL.M, Ph.D dalam kuliah umumnya menyampaikan, terkait dengan revisi sistem Undang-Undang Pendidikan Nasional, tentu ada latar belakang yang menyertainya, secara substansial Undang-Undang ini sudah lebih dari 23 tahun. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan