Maksimalkan Penggunaan Rigid Beton, Alkal Tanjab Timur : Antisipasi Dini Kerusakan Jalan

MAKSIMAL : Proses pembuatan rigid beton. UPTD Alkal Tanjabtim memaksimalkan penggunaan rigid beton.-HARPANDI/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
MUARASABAK – UPTD Alkal (Workshop dan peralatan) Kabupaten Tanjab Timur terus berinovasi untuk mengatasi persoalan-persoalan yang berkaitan dengan permasalahan infrastruktur yang ada di kabupaten ini.
Salah satunya yaitu dengan memaksimalkan produksi dan penggunaan segmen rigid beton portable yang mengacu pada elemen beton pracetak yang digunakan dalam konstruksi jalan atau perkerasan kaku, yang dapat dipindahkan dan dipasang di lokasi yang berbeda.
Kepala UPTD Alkal Kabupaten Tanjab Timur, Alqodrial Purkon, dalam wawancaranya mengatakan, dengan adanya segmen rigid beton yang telah di produksi ini, tentunya sangat banyak membawa manfaat.
"Dengan adanya segmen rigid beton ini, bisa mengurangi penggunaan material untuk penanganan kerusakan jalan dan lebih efisien dalam penggunaannya," ucapnya.
BACA JUGA: Bupati Minta ASN Pahami HAM
BACA JUGA:Tunjangan Tamsil Guru di Kerinci Telat Cair, Kadisdik Sebut Hanya Kendala Teknis
Dirinya juga menjelaskan, segmen rigid beton ini memiliki lebar 1,8 meter, panjang 3 meter dengan ketebalan 25 cm. Material dan kekuatan segmen rigid beton ini komposisinya sama dengan kualitas jalan rigid beton.
"Dengan volume segmen rigid beton seperti itu, akan mempermudah mobilisasinya menggunakan mobil dump truk," jelasnya.
Lebih lanjut, Kepala UPTD Alkal Kabupaten Tanjab Timur menuturkan, hingga saat ini jumlah segmen rigid beton yang telah di produksi ada 20 unit.
Dimana, 10 unit ditempat di Kecamatan Rantau Rasau untuk digunakan jika ada kerusakan jalan yang terjadi di kecamatan tersebut dan di kecamatan sekitarnya, sedangkan 10 unit lagi di UPTD Alkal.
Sejauh ini, pihak UPTD Alkal Kabupaten Tanjab Timur sendiri telah menempatkan beberapa segmen rigid beton di ruas jalan yang mengalami kerusakan.
Seperti di ruas jalan yang ada di Kecamatan Kuala Jambi yang berlokasi di 4 titik, di ruas jalan Kecamatan Mendahara 6 titik dan di ruas jalan Kecamatan Rantau Rasau berlokasi di 4 titik.
"Sebelumnya di Kecamatan Muarasabak Timur juga ada kita tempatkan segmen rigid beton ini di 4 titik. Tapi karena kerusakan ruas jalan disana sudah mendapat penanganan dengan dibangun jalan rigid beton, jadi segmen rigid betonnya kita angkat dan kita simpan kembali di UPTD Alkal," tuturnya.
Dengan kekuatan yang baik, segmen rigid beton ini bisa dipergunakan berulang-ulang kali dan memiliki kualitas yang bisa bertahan lama.