Vape Ternyata Dapat Tingkatkan Risiko Diabetes, Ini Temuan Terbarunya

Vape Ternyata Dapat Tingkatkan Risiko Diabetes, Ini Temuan Terbarunya--
Penelitian ini juga menemukan bahwa kelompok etnis tertentu, seperti Hispanik, kulit hitam, dan Asia, cenderung memiliki risiko lebih tinggi mengalami pradiabetes dan diabetes akibat kebiasaan merokok atau vaping.
Selain faktor etnis, kelebihan berat badan dan indeks massa tubuh (IMT) yang tinggi juga memperbesar kemungkinan seseorang terkena gangguan metabolik tersebut.
BACA JUGA:Kecelakaan Berujung Penemuan 1 Kg Sabu
BACA JUGA:Manfaat Mengurangi Gula bagi Kesehatan Tubuh
Para peneliti menyimpulkan bahwa hasil studi ini penting bagi upaya kesehatan masyarakat untuk menekan kebiasaan merokok, baik rokok konvensional maupun elektrik.
Temuan ini diharapkan dapat mendorong kesadaran akan bahaya vape dan pentingnya menjaga gaya hidup sehat guna mencegah penyakit diabetes di masa mendatang. (*)