Ahli Klarifikasi Isu Minyak Sawit, Tegaskan Tidak Picu Obesitas dan Diabetes
Ahli Klarifikasi Isu Minyak Sawit, Tegaskan Tidak Picu Obesitas dan Diabetes--
JAMBIKORAN.COM – Isu yang menyebut minyak sawit dapat menyebabkan obesitas dan diabetes kembali mencuat di masyarakat.
Namun, pakar herbal nasional sekaligus Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania, menegaskan bahwa anggapan tersebut tidak benar.
Menurutnya, minyak sawit aman dikonsumsi selama tidak berlebihan.
Dalam wawancara dengan Olenka, dr. Inggrid menjelaskan bahwa konsumsi minyak sawit dalam jumlah wajar tidak akan memicu kenaikan berat badan maupun meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
BACA JUGA:Jennifer Coppen Klarifikasi Alasan Sebenarnya di Balik Pemecatan Mantan Pengasuh Anaknya
Ia menilai, kekhawatiran terhadap minyak sawit selama ini lebih didasari oleh kesalahpahaman.
“Kalau dikonsumsi dalam batas wajar, minyak sawit tidak akan membuat seseorang mengalami obesitas atau kolesterol tinggi,” ujar dr. Inggrid.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa minyak sawit tidak mengandung kolesterol.
Pembentukan kolesterol dalam tubuh justru lebih dipengaruhi oleh proses metabolisme di organ hati serta pola hidup seseorang, bukan dari minyak sawit itu sendiri.
BACA JUGA:Uji Performa Chery Tiggo 9 CSH, Kabin Mewah dan Berteknologi Tinggi, Siap Taklukkan Berbagai Medan
BACA JUGA:Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Tahun Ini? Ini Faktanya!
“Kolesterol dalam darah sebagian besar berasal dari proses di liver, bukan karena kita makan minyak sawit,” jelasnya.
Menurut dr. Inggrid, penyebab utama obesitas maupun diabetes bukanlah dari jenis minyak yang digunakan, melainkan dari pola makan dan gaya hidup yang tidak seimbang.